Gadgetren – Lewat cuitan di akun Twitter personalnya, Adam Mosseri selaku CEO Instagram mengumumkan bahwa aplikasi Instagram akan membawa mode tampilan baru berupa chronological feed pada beranda Instagram.
Tampilan secara kronologis atau chronological feed ini tengah diuji di aplikasi Instagram agar pengguna dapat lebih nyaman dan bebas berselancar. Selain itu, pengguna dapat mengontrol aplikasi Instagram sesuai dengan kebutuhan dan kesukaannya masing-masing.
Nantinya pengguna dapat beralih di antara tiga mode tampilan yang berbeda di layar beranda yang mencakup Home, Favorites, dan Following. Pada mode tampilan Home akan seperti yang sudah dinikmati sekarang ini. Home menampilkan postingan berdasarkan algoritma Instagram dan akun yang diikuti.
Yang menarik Instagram menghadirkan tampilan secara kronologis berdasarkan Favorites atau kesukaan. Di sini pengguna dapat memilih akun yang disukai dan tidak ingin terlewat mengenai kabar dan berita terbaru dari apa pun yang telah diposting oleh akun tersebut.
Mosseri menggolongkan akun-akun dalam tampilan Favorites bisa dari keluarga, teman, sahabat, dan pembuat konten yang disukai. Sementara untuk tampilan Following, kita hanya bisa melihat akun-akun yang kita ikuti saja pada tampilan Home Instagram.
Pengujian tampilan Home kronologis ini pun akan dilakukan oleh Instagram selama beberapa minggu ke depan. Mosseri mengajak kepada para pengguna Instagram untuk menantikan pengujian tampilan Home kronologis ini di wilayah masing-masing.
Jika pengujian lancar dan tidak ada kendala apa pun, maka Mosseri menyampaikan bahwa Instagram akan meluncurkan tampilan Home kronologis versi finalnya pada kuartal pertama tahun 2022.
Dilansir dari laporan Android Central, Instagram melakukan perubahan ini dengan untuk melindungi kesehatan mental di kalangan remaja yang menjadi segmen terbesar pengguna media sosial yang sering berselancar di Instagram
Pasalnya terkadang algoritma Instagram kerap mengarahkan mereka kepada konten yang berbahaya atau gambar-gambar tak pantas. Pengumuman ini juga telah dibicarakan secara matang oleh Instagram bersama dengan tim penasihatnya.
Berdasarkan pemantauan tim Gadgetren, fitur ini sudah bisa dijajal untuk wilayah Amerika Serikat. Untuk Indonesia tampaknya harus menunggu dan tak lupa untuk rajin melakukan update aplikasi pada Google Play Store maupun Apple App Store.
Tinggalkan Komentar