Gadgetren – Produsen chipset asal Chicago, Qualcomm dikabarkan telah menghadirkan empat produk terbaru yang meliputi Snapdragon 778G Plus 5G, 695 5G, 480 Plus 5G, dan 680 4G.
Disampaikan oleh pihak Qualcomm kepada tim Gadgetren melalui keterangan tertulis, tiga dari empat chipset tersebut sudah dibekali dengan jaringan 5G sementara satu chipset masih mengandalkan 4G.
Snapdragon 778G Plus 5G menjadi chipset tertinggi yang dikeluarkan oleh Qualcomm pada pengumuman ini. Snapdragon 778G Plus 5G membawa peningkatan kinerja GPU dan CPU dari generasi sebelumnya untuk memberikan pengalaman bermain mobile game semakin menyenangkan.
Selain itu, chipset ini juga memiliki dukungan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) untuk mendukung pengalaman fotografi dan videografi yang semakin memuaskan pengguna.
Kemudian untuk Snapdragon 695 5G diklaim mampu menampilkan rendering grafis hingga 30% lebih cepat dan peningkatan 15% dalam kinerja CPU dibandingkan dengan Snapdragon 690. Peningkatan ini menjadikan Snapdragon 695 5G dapat diajak bermain game lebih imersif, kualitas foto dan video semakin memuaskan, hingga peningkatan produktivitas.
Sementara untuk Snapdragon 480 Plus 5G menjadi chipset kelas menengah dari Qualcomm yang akan mampu memberikan akses konektivitas 5G untuk menopang kebutuhan harian, produktivitas, dan bermain game karena sudah didukung mmWave dan sub-6 GHz.
Tak lupa untuk Snapdragon 680 4G menjadi chipset kelas menengah ke bawah yang dibuat melalui pemrosesan fabrikasi 5nm dimana dirancang untuk penggunaan sehari-hari hingga fotografi dengan pengambilan gambar rendah cahaya melalui Triple ISP dan AI yang telah disempurnakan.
Menurut Qualcomm, Snapdragon seri-7 telah bertumbuh sebesar 44% pada tahun 2020 akibat permintaan model kelas atas yang sangat tinggi. Di seri-6 pun demikian, Qualcomm menyebutkan bahwa tren konsumen menunjukkan handphone kelas menengah akan menjadi pendorong utama dalam penggunaan 5G terutama di negara berkembang.
Selain itu dalam kurun waktu kurang dari satu tahun, terdapat lebih dari 85 perangkat dengan chipset Snapdragon 480 yang sudah diumumkan maupun sedang dikembangkan.
Sejalan dengan hal tersebut, Deepu John selaku Senior Director, Product Management, Qualcomm Technologies, Inc mengatakan bahwa handphone kelas menengah diharapkan menjadi pendorong utama untuk mempercepat penggunaan perangkat 5G, terutama di negara berkembang.
“Keempat tambahan baru dalam peta jalan kami memberi kesempatan yang signifikan bagi konsumen OEM Qualcomm dan menawarkan berbagai pilihan tambahan untuk terus memenuhi permintaan mereka terkait produk mobile platform 5G dan 4G kami,” ujarnya.
Tinggalkan Komentar