Gadgetren – Sebagai salah satu produsen pengembang smartwatch, Amazfit dikenal dengan produk-produknya yang memiliki fitur menarik dengan harga terjangkau.
Untuk menegaskan eksistensinya di dunia smartwatch, Amazfit secara resmi telah meluncurkan Amazfit GTR 3 Pro dan GTR 3 di Amerika Serikat, Tiongkok, dan beberapa negara Eropa.
Meskipun secara kasat mata keduanya terlihat mirip, namun terdapat beberapa perbedaan fitur yang ditawarkan oleh kedua smartwatch ini. Amazfit GTR 3 Pro dibanderol dengan harga US$ 230 atau sekitar Rp 3,26 juta sedangkan GTR 3 dijual dengan dengan harga US$ 180 atau sekitar Rp 2,55 juta.
Selain itu Amazfit GTR 3 Pro dan GTR 3 sama-sama hadir dengan desain bulat layaknya sebuah arloji dengan bodi berbahan aluminium alloy sekelas pesawat terbang yang kokoh.
Amazfit GTR 3 Pro
Layar Amazfit GTR 3 Pro mempunyai lebar 1,45 inci dengan teknologi Ultra HD AMOLED dan tingkat kecerahan sampai 1.000 nits sehingga mampu menampilkan konten berwarna dengan terang dan tajam walaupun di bawah terik matahari sekalipun.
Agar penggunanya tidak bosan, terdapat lebih dari 150 Watch Face yang disediakan pada smartwatch ini yang dapat digunakan untuk menampilkan informasi mengenai jam, tanggal, jumlah langkah, pembakaran kalori, detak jantung, cuaca, persentase baterai, dan lainnya.
Amazfit mengklaim bahwa GTR 3 Pro diklaim mampu bertahan selama 35 jam untuk penggunaan dengan GPS aktif, 6 hari untuk pemakaian berat, 12 hari untuk penggunaan normal, atau 30 hari dalam mode Battery Saver.
Amazfit GTR 3
Amazfit GTR 3 memiliki layar 1,39 inci dengan teknologi HD AMOLED dan tingkat kecerahan hingga 1.000 nits yang mampu menampilkan konten berwarna dengan jelas. Amazfit juga menghadirkan lebih dari 100 Watch Face yang bisa dipilih untuk menghiasi layarnya.
Perangkat ini mampu bertahan selama 35 jam untuk pemakaian dengan GPS aktif, 10 hari untuk penggunaan berat, 21 hari untuk pemakaian normal, atau 35 hari dalam mode Battery Saver.
Baik Amazfit GTR 3 Pro dan GTR 3 dibekali dengan lebih dari 150 mode latihan olahraga untuk membuat penggunanya tetap bugar. Terdapat juga 5 sistem navigasi satelit agar bisa menunjukkan posisi pengguna di peta ketika sedang melakukan aktivitas olahraga.
Amazfit mengklaim bahwa kedua produknya tersebut mampu bertahan dalam air hingga kedalaman 5 ATM atau 50 meter sehingga dapat digunakan untuk aktivitas olahraga dalam air seperti berenang, polo air, dan lainnya.
Kedua perangkat ini pun dibekali dengan sensor BioTracker PPG 3.0 Biometric yang dapat digunakan untuk memantau SpO2 (kadar oksigen dalam darah), detak jantung, tingkat stress, dan aktivitas tidur.
Pada bagian kanan Amazfit GTR 3 Pro dan GTR 3 terdapat dua tombol yang mana tombol paling atas merupakan crown yang dapat diputar untuk navigasi. Namun penggunanya juga dapat melakukan navigasi antar menu dengan menyentuh layarnya.
Amazfit menghadirkan Zepp OS yang ringan dan mampu terintegrasi dengan banyak aplikasi olahraga, seperti Google Fit, Strava, Relive, Apple Health, RunKeeper, dan masih banyak lagi. Melihat Amazfit sudah menghadirkan banyak perangkat wearable di Indonesia, kemungkinan besar GTR 3 dan GTR 3 Pro juga akan tersedia di Tanah Air.
Tinggalkan Komentar