Gadgetren – Windows merupakan sistem operasi yang sangat populer digunakan pada beragam jenis PC, maupun laptop.
Windows pun memiliki fitur update yang akan mengirimkan pembaruan hingga fitur baru lewat internet. Meskipun begitu, namun terkadang Windows mengalami berbagai masalah pada kasus tertentu.
Salah satunya, Windows terkadang mengalami masalah mulai dari waktu update yang berjalan lama, persentase pembaruan yang tidak mau naik dengan indikator loading yang terus berputar, hingga muncul pesan Cleaning Up 0%.
Windows kerap macet ketika proses update yang sedang berjalan menampilkan tulisan Cleaning Up 0%, namun persentasenya tidak berubah sama sekali. Hal ini tentunya dapat menghambat pekerjaan atau kegiatan belajar dari penggunanya.
Apa Itu Proses Cleaning Up?
Cleaning Up adalah proses yang berjalan setelah update sistem operasi Windows untuk melakukan pembersihan file sisa, sampah, atau cache yang sudah tidak terpakai lagi seperti file driver lawas, setelan Registry, dan lainnya.
Tentunya proses pembersihan ini penting agar tidak banyak file sisa yang memenuhi penyimpanan setelah melakukan update. Biasanya proses Cleaning Up sendiri memakan waktu sekitar 5 menit hingga 30 menit atau bisa lebih tergantung dari banyaknya file yang dihapus.
Namun perangkat yang menggunakan penyimpanan SSD (Solid State Drive) dapat menyelesaikan proses ini jauh lebih cepat dibandingkan yang menggunakan HDD (Harddisk Drive). Oleh karena itu coba tunggu saja proses Cleaning Up selesai walaupun memakan waktu yang cukup lama.
Namun apabila indikator Cleaning Up memang benar-benar tetap 0% setelah ditunggu beberapa jam, maka kemungkinan besar sistem operasi kamu mengalami masalah pada saat melakukan update sehingga muncul kerusakan data yang susah untuk dibersihkan.
Bagaimana Cara Mengatasinya?
Kamu bisa coba melakukan repair Windows saat tengah booting pertama kali. Pada Windows 8.1 ke bawah, kamu bisa menggunakan CD Windows untuk melakukan boot ke System Repair. Namun pada Windows 10 sudah termasuk ke dalam sistem operasi sehingga dapat langsung melakukan boot ke System Repair saat muncul pilihan tersebut karena gagal masuk ke Windows.
Nantinya saat masuk ke mode System Repair, kamu dapat melakukan Troubleshooting atau perbaikan dengan mengikuti langkah-langkah tersedia. Apabila berhasil dan proses telah selesai, maka seharusnya kamu bisa masuk ke Windows lagi seperti biasanya.
Namun jika gagal, kamu bisa coba melakukan install ulang Windows secara menyeluruh kembali menggunakan berbagai metode yang tersedia. Kamu juga bisa melakukan format jika memang diharuskan, namun data kamu yang berada di partisi sistem akan hilang semua.
Tinggalkan Komentar