Gadgetren – Bagi seorang gamer, mouse gaming tak ubahnya bagian dari “organ eksternal” yang yang dapat menentukan kemenangan berharga di arena virtual.
Maka, wajib bagi gamer untuk didampingi oleh mouse gaming yang andal. Penerapan inovasi dalam bidang mouse gaming pun kini bisa dikatakan berkembang cukup pesat.
Konsumen dapat dengan mudahnya menemukan mouse gaming yang ditunjang oleh macam-macam teknologi yang punya dampak sangat baik untuk aktivitas gaming mereka. Dari sekian brand mouse gaming yang getol menyuguhkan fitur terbaik, Logitech kerap menjadi pilihan.
Merek ini menghadirkan sederet mouse gaming yang akan membuat gamer berhasrat mengadopsinya. Seperti yang rendah, responsivitas tinggi saat berdansa di atas mousepad, tombol kustomisasi yang fleksibel, hingga produk nirkabel yang sama hebatnya dengan mouse gaming berkabel.
Saya pun telah menyortir mouse gaming Logitech yang patut untuk dilirik dari yang paling premium dengan performa luar biasa sampai yang harganya paling murah, namun tidak mengesampingkan fiturnya.
Rekomendasi Gaming Mouse Logitech
Model | Harga |
Logitech G903 | Rp 2.399.000 |
Logitech Pro X Superlight | Rp 2.259.000 |
Logitech G604 | Rp 1.699.000 |
Logitech G502 Hero | Rp 1.159.000 |
Logitech G402 Hyperion Fury | Rp 729.000 |
Logitech G102 Prodigy | Rp 379.000 |
Logitech G903
Logitech G903 adalah produk flagship dengan target kalangan gamer yang tak mau kenal kompromi. Mouse ini bersifat ambidextrous alias dapat digunakan gamer tangan kanan dan kidal. Namun, desain tersebut tidak menghalangi Logitech untuk merancangnya dengan desain khas gaming yang meliuk-liuk tajam dengan berbagai tombol yang dapat diatur kemudian.
Mouse gaming flagship dari Logitech ini bekerja dengan memanfaatkan sensor HERO 25K untuk kinerja tinggi. Sensor ini juga sangat efisien dan berdampak pada ketahanan baterai mouse yang mencapai 180 jam penggunaan tanpa pencahayaan RGB. Teknologi nirkabel yang dimilikinya diklaim paling responsif, bahkan jika diadu dengan mouse berkabel terbaik sekalipun.
Logitech G903 juga menjadi satu dari sedikit mouse gaming Logitech yang kompatibel dengan PowerPlay Mouse Pad yang dapat dipakai sebagai alas sekaligus fasilitas isi ulang daya mouse gaming nirkabel ini.
Logitech Pro X Superlight
Bagi kamu yang mendambakan totalitas kontrol lewat perangkat yang sangat ringan di telapak tangan, boleh jadi inilah mouse gaming yang tercipta untuk kamu miliki. Bobot Logitech Pro X Superlight tercatat hanya 63 gram saja.
Akan tetapi, di balik bobotnya yang sangat ringan ini terjejal fitur-fitur terbaik untuk mendukung pengalaman gaming kamu. Mouse gaming ini hadir dengan dukungan sensor HERO yang punya sensitivitas hingga 25.600 CPI dengan kecepatan pelacakan 400 IPS dan akselerasi hingga 40G.
Jangan khawatir soal performanya karena mouse gaming nirkabel ini dilengkapi modul nirkabel LIGHTSPEED yang punya responsivitas hingga 1 milidetik. Desainnya sendiri mungkin bukan favorit semua orang. Selain itu, suksesor dari mouse gaming yang difavoritkan oleh para pemain eSport ini pun kali ini tidak lagi dilengkapi dengan pancaran lampu RGB.
Logitech G604
Perangkat ini menyediakan dua opsi konektivitas meliputi via USB receiver dan Bluetooth. Jika kamu menggunakan Bluetooth, Logitech G604 punya performa polling rate sekitar 8-11 milidetik. Untuk performa terbaik pada report rate 1 milidetik, sebaiknya gunakan receiver yang dipadankan dengan teknologi LIGHTSPEED.
Bentuknya ergonomis dan akan tetap terasa cocok untuk dipakai oleh gamer Indonesia yang kerap menggunakan metode claw grip atau palm grip. Keleluasaan kontrol juga terbilang baik dengan keberadaan 15 tombol yang dapat diatur fungsinyaa dimanag enam di antaranya ditempatkan di bagian samping agar dapat diakses lebih cepat oleh ibu jari kamu (tangan kanan).
Logitech G604 tidak mendukung sistem pencahayaan RGB. Mouse gaming ini sayangnya juga masih mengandalkan baterai AA eksternal. Dengan ketiadaan baterai indikator, kamu mungkin akan kesulitan untuk mengetahui kapan harus mengganti baterai mouse gaming ini. Satu lagi, mouse ini tidak mendukung input via kabel.
Logitech G502 Hero
Selanjutnya, saya ajak kembali kamu melihat mouse gaming yang tampilkan desain beringas khas periferal perangkat gaming. Logitech G502 Hero tetap menawarkan sensor HERO 25K dan responsivitas 1ms. Turut pula hadir lampu RGB berteknologi LIGHTSYNC yang dapat bersinkronisasi dengan mengikuti alur gameplay, video, atau musik yang kamu nikmati.
Berbeda dari Logitech Pro X Superlight yang menonjolkan bobot ringan, Logitech G502 Hero justru mengunggulkan kustomisasi pada bobotnya yang cukup bongsor. Mouse gaming yang punya bobot 139 gram ini dapat kamu buat lebih ringan dengan mencopot lima plat pemberat yang masing-masing punya bobot 3,6 gram. Bodinya yang lebih bongsor membuatnya cocok digunakan oleh pemilik tangan besar.
Tidak ketinggalan juga terdapat 11 tombol makro yang dapat kamu program fungsinya melalui aplikasi G HUB sesuai kehendak. Tombol-tombol bisa berdampak signifikan saat memainkan game-game kompetitif.
Logitech G402 Hyperion Fury
Logitech memasarkan perangkat ini sebagai mouse gaming yang menargetkan para pemain game-game First-Person Shooter dengan segmentasi khusus bagi pengguna tangan kanan.
Indikasi utamanya terlihat dari keberadaan tombol sniper dedicated yang sejatinya merupakan tombol pintasan untuk mengatur setelan DPI. Walaupun sensitivitasnya bukan yang paling tinggi, tapi perpaduan sensor optik Delta Zero dengan sensor hibrida Fusion Engine yang dibekalinya sanggup mencapai tingkat maksimum hingga 4000 DPI dan tracking hingga 500 IPS.
Selain tombol sniper, terdapat tujuh tombol makro lainnya yang dapat kamu sesuaikan untuk pintasan dalam mengganti senjata, melempar granat, atau mungkin beralih ke mode third-person. Pengaturan tersebut dapat kamu lakukan di program G HUB dimana kamu pun dapat membuat profil khusus.
Logitech G102 Prodigy
Mouse gaming Logitech paling murah yang bisa kamu beli adalah Logitech G102 Prodigy. Kendati desainnya bukan yang paling atraktif, tapi paling tidak perangkat ini punya sistem pencahayaan RGB yang akan memancar dari logo G serta pada bagian samping bodinya.
Mouse gaming ini mengandalkan kabel sebagai konektivitas tunggalnya dengan sensor optikal yang menawarkan sensitivitas 200-8000 DPI. Parameter ini seharusnya masih mencukupi untuk rata-rata gamer dari berbagai genre.
Harganya memang paling murah, tapi Logitech tetap menjamin kenyamanan konsumennya dengan telah menerapkan sistem tombol primer kiri dan kanan yang terpisah untuk meningkatkan nuansa klik terbaik. Kamu juga akan menemukan tombol lain yang dapat kamu atur ulang fungsinya.
Tinggalkan Komentar