ASUS TUF Gaming FX507
Tablet

Hands-On Samsung Galaxy Tab A7 (2020): Bawa Layar IPS 10,4 Inci dan Snapdragon 662

Samsung-Galaxy-Tab-A7-Feature

Gadgetren – Setelah diluncurkan secara resmi pada tanggal 15 Oktober 2020 di Indonesia, saya akhirnya berkesempatan untuk melakukan hands-on terhadap Samsung Galaxy Tab A7 (2020).

Pada bagian depan tablet ini, terdapat layar 10,4 inci dengan resolusi WUXGA+ (2000 x 1200 piksel) dan teknologi IPS LCD yang mampu menampilkan konten video, game, foto, dokumen, dan aplikasi dengan baik.

Produk ini sudah dibekali dengan OneUI 2.1 yang berbasiskan sistem operasi Android 10. Saya sendiri merasa bahwa tampilan ikon serta antarmukanya terasa sederhana dan minim bloatware dan dapat dengan mudah untuk melakukan navigasi perpindahan antar menu, aplikasi, dan lainnya.

Samsung-Galaxy-Tab-A7-DisplayCenter

Untuk membuat hiburan menjadi lebih menyenangkan, Samsung juga telah menghadirkan empat speaker ditambah teknologi Dolby Atmos pada Galaxy Tab A7 (2020) yang mampu menghasilkan suara dengan lantang dan terasa lebih nyata. Saya sendiri merasa nyaman ketika mendengarkan musik, menonton video, atau memainkan game menggunakan produk ini.

Namun tablet ini masih membawa bezel yang bisa dibilang besar di berbagai sisinya. Sementara itu, terdapat kamera depan beresolusi 5 MP yang dapat dimanfaatkan untuk mengakomodasi foto selfie, video selfie, dan Face Unlock.

Tablet yang satu ini terasa tipis ketika dipegang karena mempunyai ketebalan hanya 7mm, sementara bobotnya hanya mencapai 477 gram saja. Apalagi bodinya yang menggunakan bahan logam membuatnya terasa kokoh ketika disentuh.

Samsung-Galaxy-Tab-A7-BackDiagonal

Kebetulan saya sendiri berkesempatan mencoba Samsung Galaxy Tab A7 (2020) dengan warna Dark Grey ditambah bezel hitam yang terlihat menarik (terdapat juga varian warna Silver dengan White Bezel). Bodi belakang tablet ini pun hanya menampilkan tulisan Samsung dan kamera beresolusi 8 MP.

Meskipun kamera depan dan belakangnya mempunyai resolusi yang tidak terlalu besar, namun ternyata hasilnya masih terlihat baik pada saat saya mengambil sampel foto. Berikut ini hasil foto yang diambil menggunakan kamera dari Galaxy Tab A7 (2020).

GalaxyTab-Bunga-Auto

GalaxyTabA7-Gerbang-Auto

GalaxyTabA7-BungaMerah-Auto

GalaxyTabA7-Daun-Auto

GalaxyTabA7-Selfie-AutoSelfie Auto

GalaxyTabA7-Selfie-BokehSelfie + Bokeh

Dengan layar yang besar, tentu saja konsumsi energi yang digunakan tablet ini lebih besar dibandingkan perangkat dengan layar dengan lebar di bawahnya. Hal inilah yang mendasari Samsung untuk menyematkan baterai berkapasitas 7.040mAh pada Galaxy Tab A7 (2020).

Tablet yang satu ini telah mendukung fitur 15W Fast Charging, namun dalam paket penjualannya hanya tersedia adaptor charger dan kabel yang hanya mendukung 10W Charging. Untuk itu kamu dapat membeli adaptor 15W Adaptive Fast Charging secara terpisah.

Samsung-Galaxy-Tab-A7-PackageDiagonal

Dapur pacu Samsung Galaxy Tab A7 (2020) dipercayakan pada chipset Qualcomm Snapdragon 662 Octa-Core dan RAM 3 GB untuk menjalankan aktivitas multitasking dari tablet yang satu ini. Sementara penyimpanan internalnya masih mengandalkan kapasitas 32 GB.

Apabila kapasitas internalnya terasa kurang lega, maka kamu dapat menambahkan microSD hingga 1 TB. Dengan kombinasi hardware tersebut, saya merasa bahwa tablet ini masih dapat menjalankan aplikasi secara multitasking dengan cukup lancar.

Samsung-Galaxy-Tab-A7-AllBack

Sayangnya Samsung Galaxy Tab A7 (2020) tidak dibekali dengan sensor fingerprint sama sekali. Namun tablet ini telah dilengkapi dukungan kartu SIM dengan jaringan 4G-LTE, WiFi, Bluetooth, dan GPS. Dengan fitur dan spesifikasi yang dibawanya, produk ini dijual resmi dengan harga Rp 4.999.000 di Indonesia.

Apabila kamu melakukan pembelian Galaxy Tab A7 (2020) hingga tanggal 31 Oktober 2020, maka kamu berkesempatan mendapatkan bonus 12 bulan perlindungan dari Samsung Care+ senilai Rp 449.000 yang dapat ditukarkan melalui aplikasi Samsung Gift Indonesia.

Tentang penulis

Adhitya W. P.

Penulis pertama di Gadgetren yang biasa dikenal dengan Agan Adhit. Pengalaman belasan tahun menulis membuatnya hafal berbagai keunggulan dan kelemahan produk teknologi terutama handphone.

Tinggalkan Komentar