ASUS Zenbook S 14 OLED UX5406
Smartphone

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Smart 4 – Sudah Cukupkah Untuk Keseharian?

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Smart 4 Header

Gadgetren – Produsen asal Hong Kong, Infinix Mobility, tetap optimis meluncurkan berbagai produk smartphone mereka untuk segmen kelas bawah dan menengah di Indonesia.

Pada segmen kelas bawah, Infinix sendiri sudah meluncurkan smartphone yang bernama Infinix Smart 4 sejak bulan 11 November 2019. Bisa dibilang smartphone yang satu ini mempunyai harga murah dan spesifikasi hardware lumayan baik.

Dari sisi desain, smartphone yang satu ini sudah mengikuti tren kekinian dengan mengusung layar penuh yang mempunyai poni berbentuk waterdrop di bagian atasnya. Sebelum kamu membelinya, ada baiknya kamu melihat kelebihan dan kekurangan dari smartphone yang satu ini.

Kelebihan Infinix Smart 4

Kelebihan Infinix Smart 4

Dengan harga cuma Rp 1.199.000 di Indonesia, Infinix Smart 4 sudah hadir dengan layar 6,6 inci beresolusi HD+ (1600 x 720 piksel). Berkat penggunaan teknologi IPS, membuat konten pada layar masih dapat dilihat pengguna hingga sudut kemiringan 178 derajat.

Chipset MediaTek MT6761 Helio A22 Quad-Core 2 GHz, RAM 2 GB, dan penyimpanan internal 32 GB yang dibenamkan pada smartphone ini bisa dibilang menjadi salah satu pilihan yang baik untuk ukuran kelas bawah. Sementara penggunanya diberikan kesempatan untuk mengekspansi kapasitas penyimpanan dengan hadirnya slot microSD pada perangkat yang satu ini.

Meskipun harganya murah, namun Infinix tetap menghadirkan sensor fingerprint pada bagian belakang smartphone ini. Bahkan terdapat juga fitur Face Unlock yang memudahkan pengguna untuk membuka kunci layar Infinix Smart 4 hanya menggunakan wajah.

Baterai berkapasitas besar 4.000mAh pun telah dihadirkan yang diklaim Infinix mampu bertahan hampir seharian dalam pemakaian normal. Sementara XOS 5.5 berbasiskan Android 9 telah disematkan pada smartphone ini.

Kekurangan Infinix Smart 4

Kekurangan Infinix Smart 4

Meskipun kombinasi spesifikasi hardware dapat menjalankan beberapa aplikasi dengan lancar, namun performanya masih kurang bertenaga untuk menjalankan berbagai game populer. Apalagi smartphone ini tidak mampu untuk menjalankan game dengan grafis dan frame rate tinggi.

Smartphone ini hanya dibekali dengan dua kamera belakang yang mempunyai kombinasi kamera utama 8 MP dan sekunder QVGA AF. Sayangnya resolusi dua kameranya bisa dibilang kecil untuk ukuran smartphone masa kini yang rata-rata sudah beresolusi 12 MP.

Kamera depannya pun hanya mempunyai resolusi yang hanya mencapai 5 MP. Tidak adanya dukungan Fast Charging membuat pengisian daya baterai smartphone yang satu ini cukup memakan waktu yang banyak.

Tentang penulis

Adhitya W. P.

Penulis pertama di Gadgetren yang biasa dikenal dengan Agan Adhit. Pengalaman belasan tahun menulis membuatnya hafal berbagai keunggulan dan kelemahan produk teknologi terutama handphone.

Tinggalkan Komentar

2 Komentar

  • Kalo gua baca kekuranganya sih sebenernya wajar banget, chipset yang dipake kan Helio A22 yg emang lebih ke multitasking bukan gaming, jadi harusnya sih yg beli gk berharap banyak. Kalo kamera emang untuk seharga sejutaan di brand yg lain udah dapet kamera yg lebih besar.