Gadgetren – Beberapa waktu lalu beredar kabar mengenai rentannya keamanan pada layanan Zoom, dimana banyak akun dan video conference yang dibajak oleh orang tidak bertanggung jawab.
Untuk mengatasi hal tersebut, Zoom Video Communications, Inc baru saja mengumumkan peningkatan keamanan yang lebih kuat pada aplikasinya dengan menghadirkan Zoom 5.0 yang dapat diunduh di situs resminya.
Menurut Zoom Video Communications, Inc, peningkatan keamanan dan versi baru aplikasinya ini menjadi sebuah tonggak penting dalam rencana 90 hari perusahaan untuk secara proaktif mengidentifikasi, mengatasi, dan meningkatkan kemampuan keamanan dan privasi.
Dengan penambahan dukungan enkripsi AES 256-bit GCM, Zoom Video Communications, Inc akan memberikan peningkatan pada aplikasinya untuk perlindungan meeting virtual data dan ketahanan terhadap gangguan bagi penggunanya.
Enkripsi keamanan aplikasi ditingkatkan Zoom ke AES 256-bit GCM guna menawarkan perlindungan lebih baik terhadap data saat penggunanya melakukan meeting atau video conference. Fitur ini juga memberikan jaminan kerahasiaan dan integritas pada sesi meeting Zoom, video Webinar, dan data telepon.
Zoom 5.0 yang dijadwal meluncurkan dalam minggu ini mendukung enkripsi GCM dan standar ini akan berlaku setelah semua akun diaktifkan dengan GCM. Pemberdayaan akun di seluruh sistem akan berlangsung pada tanggal 30 Mei 2020 mendatang.
Eric S. Yuan selaku CEO Zoom mengatakan bahwa dirinya merasa bangga telah mencapai langkah ini dalam rencana 90 hari Zoom, namun ini baru permulaan. Perusahaannya akan membangun bisnis dengan memberikan kebahagian kepada pengguna aplikasinya dengan perlindungan dan keamanan yang terus ditingkatkan.
Zoom 5.0 akan mendukung struktur data baru untuk organisasi yang lebih besar sehingga memungkinkan penggunanya untuk menautkan kontak di banyak akun yang memungkinkan orang dapat dengan mudah serta aman mencari dan menemukan lokasi meeting virtual, percakapan, dan kontak telepon.
Berkat fitur Kontrol Routing Data, admin akun pada aplikasi Zoom dapat memilih pusat data mana yang digunakan ketika rapat dan saat webinar berlangsung untuk mengetahui lalu lintas secara real-time di tingkat akun, grup, atau pengguna.
Oded Gal selaku CPO Zoom mengungkapkan bahwa Zoom mengambil sudut pandang holistik untuk privasi pengguna dan keamanan aplikasinya. Dari jaringan hingga fitur yang Zoom setel serta pengalaman pengguna aplikasi, semuanya dilakukan melalui pengawasan ketat.
Pada bagian back-end, enkripsi AES 256-bit GCM akan meningkatkan standar untuk menggunakan data pengguna aplikasi Zoom dalam prosesnya.
Sepertinya terlalu susah untuk donwload aplikasi zoom saat ini selalu eror