Gadgetren – OPPO Reno2 secara resmi telah diluncurkan di Indonesia dengan mengusung spesifikasi hardware dan fitur yang lebih tinggi dibandingkan dengan Reno generasi pertama.
Salah satu fitur yang diandalkan pada Reno2 ini terdapat di sektor fotografi dengan mengusung empat kamera belakang sekaligus sehingga kamu dapat lebih berkreasi dalam menghasilkan foto yang menarik.
Konfigurasi dari empat kamera belakang ini terdiri dari kamera utama 48 MP, kamera ultrawide 8 MP, kamera telephoto 13 MP, dan kamera monokromatik 2 MP. Kehadiran kamera monokromatik membuat Reno2 mampu menghasilkan foto hitam putih klasik dengan sangat baik.
Bagi kamu yang ingin mencoba untuk menghasilkan foto bernuansa klasik dengan kesan retro, tentu saja kamera monokromatik menjadi solusinya. Kamera monokromatik ini pastinya mampu menghasilkan warna hitam putih yang lebih dalam dibandingkan hanya sekedar mengandalkan algoritma perangkat lunak.
Pada OPPO Reno2, kamu dapat langsung menggunakan fitur R6 pada mode Photo di aplikasi kamera bawaan untuk dapat menghasilkan langsung foto hitam putih secara instan sehingga kamu tidak perlu lagi mengedit di aplikasi bawaan atau aplikasi editor foto lain untuk mengubah warna foto menjadi hitam putih.
Saya pun berkesempatan untuk mencobanya secara langasung. Sebagai perbandingan, saya juga mengambil foto berwarna menggunakan Auto Mode yang telah diedit menjadi hitam putih dengan menggunakan aplikasi editor foto bawaan.
Penasaran? Berikut ini merupakan perbandingan antara foto hitam putih yang dihasilkan oleh kamera monokromatik dari R6 di Reno2 dengan foto hitam putih hasil edit. (klik semua foto untuk mendapatkan resolusi sebenarnya)
Hitam Putih dengan Kamera Monokromatik
Hitam Putih dengan Aplikasi Editor Foto
Hitam Putih dengan Kamera Monokromatik
Hitam Putih dengan Aplikasi Editor Foto
Dari perbandingan di atas, terlihat bahwa foto hitam putih yang menggunakan kamera monokromatik mampu menampilkan warna hitam putih yang tajam dan lebih dalam dibandingkan dengan yang diedit menggunakan aplikasi editor foto.
Selain itu, foto hitam putih yang dihasilkan oleh kamera monokromatik ini mampu membedakan mana area terang dan gelap. Berbeda ketika menggunakan aplikasi editor foto yang beberapa memiliki area terang dan gelapnya yang bocor.
Hasil perbandingan foto ini memperlihatkan bahwa foto hitam putih dengan menggunakan kamera monokromatik mampu menghasilkan warna hitam putih yang lebih baik sehingga dapat lebih menonjolkan nuansa klasik.
Tinggalkan Komentar