Gadgetren – Samsung Galaxy A50 sudah menyapa pasar India. Perangkat baru ini tampaknya bakal jadi andalan Samsung dalam menyasar pasar di kelas menengah, dengan beberapa kelebihan dan kekurangannya.
Perangkat yang membawa desain mainstream ini, dengan tampilan dewdrop atau waterdrop yang disebutnya Infinity-U, memiliki spesifikasi dan fitur unggulan yang cukup menarik untuk diperbincangkan.
Meskipun demikian, belum ada kabar pasti apakah perangkat satu ini bakal dirilis di Indonesia atau tidak. Namun, supaya tidak salah beli apabila ponsel ini benar-benar resmi di Indonesia, berikut beberapa hal yang perlu dipertimbangkan.
Kelebihan Samsung Galaxy A50
Sudah Super AMOLED
Cukup berbeda dengan seri Samsung Galaxy M20 yang telah hadir lebih dulu, di mana pada seri teranyar ini, Samsung sudah melengkapinya dengan layar Super AMOLED, yang bisa memiliki kontras lebih baik dan lebih hemat daya.
Secara teknis, perangkat yang juga digunakan untuk menyasar kelas menengah ini dilengkapi dengan layar berukuran 6,4 inci dan sudah mendukung resolusi Full HD+ (2340 x 1080 piksel).
Memakai Exynos 9610
Di dalam perangkat ini, Samsung menyematkan chipset buatannya sendiri, Exynos 9610. Chipset kelas menengah ini sudah menggunakan teknologi chipset flagship, seperti pabrikasi 10 nm dan GPU yang sama dengan Samsung Galaxy S9 (ARM Mali-G72).
Dan berdasarkan uji benchmark Geekbench, perangkat yang sudah berjalan dengan Android 9 Pie melalui sistem khusus bernama OneUI ini cukup setara dengan hasil benchmark perangkat-perangkat dengan Qualcomm Snapdragon 636.
Selain itu, untuk menunjang kemampuan dari chipset tangguhnya, Samsung Galaxy A50 sudah dilengkapi dengan RAM 4 atau 6 GB, serta telah didukung dengan memori internal berkapasitas 64 GB.
Triple Camera
Melanjutkan tren dari seri Galaxy A sebelumnya, Samsung Galaxy A50 juga dilengkapi dengan kamera utama dengan tiga lensa, dengan kombinasi 25 MP lensa low light, 8 MP lensa Ultra wide, dan 5 MP lensa Live Focus (kedalaman).
Bahkan menariknya, pengguna dapat memanfaatkan kombinasi kamera di dalam perangkat ini untuk mengambil video dengan sudut pandang yang lebih luas hingga 123 derajat.
Fingerprint On-Screen
Cukupberbeda dari ponsel-ponsel Samsung sebelumnya, perangkat ini juga telah memiliki dukungan fingerprint on-screen atau di dalam layar. Sayangnya, kami belum tahu teknologi apa yang digunakan dalam hal ini.
Namun jika sama dengan Samsung Galaxy S10, yakni menggunakan teknologi ultrasonik, maka tentu saja Samsung Galaxy A50 akan memberikan sistem keamanan yang lebih baik dan lebih mudah untuk digunakan.
Kamera Depan Beresolusi Besar
Pada seri-seri terbaru Samsung, beberapa memang dikhususkan untuk memenuhi kebutuhan fotografi. Oleh karena itu, beberapa di antaranya dilengkapi dengan kamera depan beresolusi yang cukup tinggi.
Samsung Galaxy A50 pun demikian. Karena perangkat ini tampaknya dirancang untuk memenuhi kebutuhan fotografi di kelas menengah, perangkat ini pun dilengkapi dengan kamera depan beresolusi 25 MP.
USB Type-C
Salah satu kelebihan lain yang ditawarkan oleh Samsung Galaxy A50 adalah dukungan port pengisian sekaligus transfer datanya. Perangkat ini sudah dilengkapi dengan dukungan port USB Type-C yang memiliki beberapa keunggulan.
Selain pengguna tidak perlu takut terbalik saat menggunakannya, USB Type-C memiliki kecepatan transfer data dan dukungan daya yang lebih baik. USB Type-C ini juga memiliki fitur yang lebih lengkap.
Baterai Besar Didukung Fast Charging
Samsung Galaxy A50 sudah dilengkapi dengan baterai berkapasitas 4.000 mAh. Dan jika dilihat dari chipset hemat daya yang digunakan dalam perangkat ini, baterai tersebut terbilang cukup besar.
Bahkan untuk menunjang kemampuan baterainya tersebut, Samsung sudah membekali perangkat Samsung Galaxy A50 dengan sistem Fast Charging yang bekerja di 15 Watt.
Kekurangan Samsung Galaxy A50
Belum HDR10+
Saya sempat mengira Samsung Galaxy A50 juga bakal dapat layar Dynamic AMOLED HDR10+ seperti yang digunakan pada Samsung Galaxy S10 Series. Namun kenyataannya ternyata tidak.
Padahal dengan teknologi HDR10+, perangkat ini bisa lebih akurat lagi dalam menampilkan detail dan warna dari setiap adegan terutama pada gambar-gambar dengan kontras yang tinggi.
Bodi Masih Glasstic
Karena membawa beberapa kelebihan di sektor lain, di bagian material bodinya, perangkat ini menggunakan material yang disebut dengan Glasstic, yakni plastik yang dibuat mengkilap.
Finger print on screennya lambat merespon.