Gadgetren – Baru-baru ini Motorola secara resmi meluncurkan keluarga Moto G7 yang terdiri dari G7 Plus, G7, G7 Power, dan G7 Play. Di antara semuanya, Moto G7 Plus menarik perhatian saya.
Sekilas, Moto G7 Plus ini dilengkapi dengan chipset Qualcomm Snapdragon 636 Octa-core yang banyak digunakan smartphone kelas menengah pada tahun 2018 karena performa yang bertenaga dan hemat dalam mengonsumsi daya baterai.
Saya sendiri sudah mencoba beberapa smartphone dengan chipset tersebut, mulai dari ASUS Zenfone Max Pro M1, Xiaomi Redmi Note 5, Redmi Note 6 Pro, hingga Nokia 6.1 Plus. Bisa dibilang semua perangkat ini mampu menjalankan aplikasi dan game dengan mulus.
Untuk mengimbangi kemampuan chipset tersebut, pihak Motorola pun menyematkan RAM 4 GB dan storage internal 64 GB pada smartphone ini. Bahkan penggunanya pun dapat menambahkan microSD hingga 512 GB apabila kapasitas penyimpanan internalnya dirasa kurang lega.
Baterainya sendiri memiliki kapasitas 3000mAh yang bisa dibilang memang standar masa kini. Namun dengan pengisian 15 menit, smartphone ini dapat digunakan 12 jam dalam pemakaian normal berkat fitur pengisian daya baterai 27W TurboPower yang cepat. Bahkan Moto G7 Plus ini kompatibel dengan charger yang memiliki fitur Quick Charge 4.0 atau USB PD3.0 charger.
Sementara layar penuhnya memiliki lebar 6,2 inci dengan resolusi Full HD+ (2270 x 1080 piksel), berteknologi LCD, dan dilindungi kaca anti gores Corning Gorilla Glass. Untuk poninya sendiri memiliki desain waterdrop mirip Huawei Mate 20 Pro, OPPO R17 Pro, atau V11 Pro.
Dibandingkan seri lain Moto G7, perangkat yang satu ini mengandalkan kemampuan fotografinya. Hal ini terlihat dari penggunaan dua kamera belakang dengan kombinasi 16 MP + 5 MP dan LED Flash yang mampu menghasilkan foto bokeh dengan rapi dan instan.
Bahkan kamera primer 16 MP belakangnya pun memiliki aperture f/1.7, Optical Image Stabilization, dan Electronic Image Stabilization yang memungkinkan perekaman video dengan stabil walaupun dalam keadaan bergerak.
Bahkan kamera belakangnya pun mampu merekam video 4K dengan kecepatan 30 fps dan Full HD dengan kecepatan 30, 60, atau 120 fps. Selanjutnya, kamera depannya memilki resolusi 12 MP yang bisa menghasilkan foto selfie dengan efek bokeh.
Tak ketinggalan, dukungan jaringan 4G-LTE, WIFI, Bluetooth 5.0 LE dengan aptX, speaker stereo Dolby Audio, dan port jack audio 3,5m telah hadir di dalamnya. Harganya sendiri mencapai 300 Euro atau sekitar Rp 4,7 juta.
[Sumber : GSMArena]
Tinggalkan Komentar