Gadgetren – Samsung adalah manufaktur ponsel yang dapat diakui popularitasnya dengan banyak tipe ponsel yang menyasar berbagai macam kelas.
Meskipun dapat dibilang tidak semua perangkat Samsung dibangun dengan spesifikasi mewah, tapi kualitas yang ditawarkan tidak bisa diragukan. Hal ink menjadi salah satu hal yang menyebabkan banyak orang mengidam-idamkan perangkat buatan Samsung tersebut.
Namun, sayangnya di zaman yang serba modern ini, banyak orang awam tertipu saat membeli perangkat Samsung. Dari mulai harga murah tapi rekondisi, harga murah tapi bekas yang diklaim baru, dan harga murah tapi barang tidak dikirim.
Sebenarnya tidak ada cara yang cukup mudah untuk mengecek kondisi hp Samsung, apakah baru, bekas, maupun refurbish. Calon pembeli harus lebih detail dan berhati-hati untuk melakukan pembelian perangkat Samsung.
Harga
[Sumber: Pixabay]
Bagi saya, harga perangkat Samsung menjadi salah satu tolok ukur yang cukup kentara untuk mengecek ponsel Samsung yang akan dibeli adalah baru, bekas, atau refurbish sebelum memastikan produknya lebih mendetail. Dari harga, calon pembeli seharusnya sudah dapat menaksir kondisi dari perangkat Samsung yang akan dibeli.
Tidak mungkin nampaknya, Samsung bakal menjual perangkat di bawah rentang harga pasarannya. Jika ada ponsel Samsung yang dijual di bawah harga pasar dan itu terpaut sangat jauh, sebaiknya kita harus berhati-hati. Salah-salah tidak hanya kondisi perangkatnya yang tidak sesuai, tapi kita benar-benar kena tipu.
Perlu diperhatikan, harga jual perangkat Samsung bekas atau rekondisi biasanya berada di rentang harga yang lumayan jauh dari harga normal perangkat baru. Meskipun dengan dalih ponsel eks internasional atau hp Batam, sebaiknya jangan terlalu percaya dulu.
Baca Juga: Cari tahu ada sensor apa aja di smartphone Samsung kamu
Garansi dan Kelengkapan
[Sumber: Wikimedia]
Garansi dapat menjadi salah satu hal kita dapat mengukur apakah perangkat Samsung yang dijual adalah perangkat baru atau tidak. Calon pembeli dapat mengecek ketersediaan garansi resmi Samsung melalui nomor IMEI dari perangkat yang akan dibeli.
Kelengkapan dari perangkat yang dijual juga dapat mengindikasikan apakah perangkat Samsung tersebut baru atau bekas. Belum pernah ada kejadian, perusahaan Samsung Electronics menjual perangkat ponsel selulernya tanpa kelengkapan asli.
Calon pembeli dapat menanyakan kepada penjual terkait dengan hal ini sebelum membeli, meskipun sebenarnya membedakan kelengkapan asli dan palsu kadang bukan perkara yang sulit.
Cek Kondisi dengan Phone Info Samsung
Metode pengecekan ini menurut saya adalah metode yang cukup banyak direkomendasikan. Karena dengan menginstal aplikasi Phone Info Samsung, pengguna dapat mengecek banyak hal, dari mulai jumlah klaim garansi, refurbished atau tidak, lokasi penyebaran aslinya, dan banyak lagi lainnya.
Namun, untuk mengecek apakah ponsel yang dibeli rekondisi atau bukan, calon pembeli dapat melakukan beberapa hal berikut ini:
- Instal aplikasi Phone Info Samsung
- Setelah terinstal, buka aplikasi tersebut
- Pilih tombol menu yang ada di pojok kiri atas
- Kemudian pilih opsi Refurbishment Check
- Akan muncul sebuah pop up yang menunjukkan kondisi sebenarnya dari perangkat yang dicek, jika bertuliskan Your phone is Original berarti ponsel bukan refurbished
Baca Juga: HP Samsung sekarang sudah bisa screenshot panjang loh, sudah tahu?
Apapun yang kita lakukan untuk mengetahui kondisi sebenarnya dari ponsel, sebaiknya kita mencari ponsel dari toko resmi dan terpercaya. Dengan memilih toko seperti ini, setidaknya kita dapat sedikit terhindar dari tipu daya penjual nakal.
Tinggalkan Komentar