[Sumber : Gizmochina]
Pada akhir Februari 2017 silam secara resmi Xiaomi meluncurkan prosesor perdana buatannya yang bernama Surge S1.
Peluncuran ini sendiri berbarengan dengan Xiaomi Mi 5C yang menggunakan Surge S1 sebagai dapur pacunya. Dalam benchmark yang diperlihatkan oleh Xiaomi, Surge S1 mampu menandingi kemampu prosesor Qualcomm Snapdragon 625.
Selanjutnya, baru-baru ini dikabarkan bahwa Xiaomi sedang mengembangkan prosesor generasi kedua buatannya sendiri yang bernama Surge S2. Prosesor terbaru ini akan diproduksi secara masal pada Q3 2017 yang menjadi dapur pacu dari Mi 6C dan Mi 6S.
[Sumber : Gizmochina]
Berdasarkan rumor yang beredar mengatakan bahwa Xiaomi Mi 6C akan rilis pada Q4 2017. Sementara desainnya akan berbentuk rounded pada sudutnya dan memiliki layar lengkung 2.5D.
Rasio layarnya akan lebih besar dibandingkan dari Mi 6, namun bentuknya akan mirip Mi 5. Sebagai tambahan, Xiaomi Mi 6C juga akan hadir dengan dual-camera belakang beresolusi 12 MP dengan sensor IMX386 dan 5 MP untuk mengukur kedalaman gambar.
Dikabarkan Xiaomi Mi 6C akan menggunakan prosesor Surge S2 atau disebut juga Surge X1. Nantinya prosesor ini akan diproduksi menggunakan teknologi proses TSMC 16 nm dengan 8 ini yang memiliki konfigurasi 4 inti Cortex-A73 dan 4 ini Cortex-A53.
Nantinya inti besar akan memiliki kecepatan yang mencapai 2,2 GHz dan inti kecil akan memiliki kecepatan hingga 1,8 GHz. Prosesor ini sendiri dipasangkan dengan GPU G71MP8.
Tak ketinggalan, dukungan penyimpanan internal berteknologi UFS 2.1 dan RAM berteknologi LPDDR4 telah hadir dalam prosesor ini. Selain itu, Mi 6C akan hadir dengan dua varian yang terdiri dari RAM 4 GB + ROM 64 GB dengan harga 1.999 Yuan atau sekitar Rp 3,96 jutaan dan RAM 6 GB + ROM 128 GB dengan harga 2.499 Yuan atau sekitar Rp 4,95 jutaan.
[Sumber : Gizmochina]
Tinggalkan Komentar