Dalam ajang Mobile Word Congress (MWC) 2016, ZTE resmi memperkenalkan dua smartphone terbarunya, yakni ZTE Blade V7 dan V7 Lite. Kedua smartphone ini hadir dengan desain metalik elegan. Dengan membidik pasar kaum muda, kedua perangkat ini diharapkan dapat melanjutkan kesuksesan seri Blade sebelumnya.
Bodi Blade V7 berukuran tipis hanya 3,5 mm dan berbalut full-metal dengan layar 5,2 inci Full HD. Performanya didukung chipset Mediatek MT6753 Octa-core 1,3 GHz dilengkapi GPU Mali-T720MP3 untuk grafisnya dan RAM 2 GB. Smartphone ini juga sudah mendukung teknologi 4G-LTE dan VoLTE.
Kamera utamanya beresolusi 13 MP dengan Phase Detection Auto Focus (PDAF), ditambah fitur kendali cerdas via gerakan Smart Sense dan double color flash. Fitur kamera depannya beresolusi 5MP dengan screen flash. Blade V7 memiliki kapasitas baterai 2500 mAh.
Bagaimana dengan spesifikasi Blade V7 Lite? Diluncurkan bersamaan, Blade V7 Lite memiliki fitur yang hampir sama dengan Blade V7. Kelebihannya, pada seri ini dilengkapi dengan pemindai sidik jari (finger print) untuk keamanan, serta fitur navigasi cepat.
Blade V7 Lite berukuran 7,9 mm dengan layar 5 beresolusi HD. Mesinnya sendiri menggunakan chipset MTK6735P Quad-core dilengkapi RAM 2 GB dengan kapasitas penyimpanan internal 16 GB eMMC expandable memory dengan T-flash.
Berbeda dengan V7, kamera utama Blade V7 Lite beresolusi 8 MP dengan auto focus, sedangkan kamera depan 8 MP. Baik kamera utama dan kamera depannya sudah dilangkapi dengan flash untuk mendukung pengambilan gambar saat memotret di tempat yang minim cahaya.
Blade V7 dan V7 Lite akan tersedia di Jerman, Spanyol, Afrika Selatan, Ethiopia, dan Meksiko pada musim panas 2016. Untuk pasar Indonesia ponsel ini diperkirakan masuk pada kuartal dua tahun 2016 dengan harga sekitar 2,5 juta Rupiah untuk Blade V7 dan sekitar 2 juta rupiah untuk V7 Lite.
Tinggalkan Komentar