Gadgetren – Dengan persaingan yang semakin sengit di segmen ponsel entry-level, Infinix turut menghadirkan beragam ponsel menarik seperti Infinix HOT 60 Pro+ dan HOT 60 Pro.
Apabila dilihat dari bagian belakangnya, kedua ponsel ini mempunyai desain yang sama dengan mempunyai tiga kotak melengkung yang disusun secara vertikal. Namun setelah diperhatikan lebih dekat, Infinix HOT 60 Pro+ mempunyai lengkungan di sisi belakangnya sedangkan HOT 60 Pro pada bagian sisinya dibuat datar.
Kedua ponsel ini sama-sama mempunyai layar 6,78 inci dengan resolusi 1,5K (2720 x 1224 piksel), teknologi AMOLED, fresh rate 144Hz, tingkat kecerahan HBM 1.600nits, tingkat kecerahan puncak 4.500nits, dan dilindungi Corning Gorilla Glass 7i yang dapat menampilkan konten secara terang serta jernih.
Bedanya Infinix HOT 60 Pro+ Vs HOT 60 Pro
Meskipun mempunyai spesifikasi layar yang sama, namun Infinix HOT 60 Pro+ memiliki lengkungan yang membuatnya terlihat premium dan seperti tidak memiliki bezel sedangkan Infinix HOT 60 Pro menggunakan desain datar dengan bezel yang kecil.
Sementara untuk varian warna pada kedua perangkat ini pun cukup berbeda dimana Infinix HOT 60 Pro+ terdiri dari Misty Violet, Coral Tides, Titanium Silver, dan Sleek Black. Sedangkan HOT 60 Pro mempunyai pilihan yang terdiri dari Jungle Breath, Orange Rose Valley, Sapphire Blue, Titanium Silver, Sleek Black, dan Coral Tides.
Untuk memberikan pengalaman menikmati hiburan yang imersif, Infinix HOT 60 Pro Series sudah dilengkapi dengan dua speaker yang dapat menghasilkan speaker stereo. Dukungan port USB Type-C, WiFi, Bluetooth 5.4, dan GPS pun sudah disematkan pada kedua ponsel tersebut.
Semua perangkat ini menggunakan chipset MediaTek Helio G200 (6nm) Octa-Core 2,2 GHz yang mempunyai performa bertenaga di kelas entry-level. Melalui pengujian Infinix, HOT 60 Pro berhasil mendapatkan skor AnTuTu mencapai 465.122 poin sedangkan HOT 60 Pro+ meraih skor 450.031 poin.
Terdapat dukungan Esport Pro Engine yang dapat membuat pengguna dapat menikmati pengalaman bermain game yang lancar berkat peningkatan empat aspek utama yang terdiri dari frame rate stabil, performa bertenaga, sentuhan responsif, dan latensi rendah.
Kedua ponsel ini sama-sama telah tahan terhadap debu dan cipratan air, namun Infinix HOT 60 Pro+ mengantongi sertifikasi IP65 yang sedikit lebih dibandingkan Infinix HOT 60 Pro dengan sertifikasi IP64.
Rangka dari semua ponsel ini menggunakan bahan aluminium standar aerospace sehingga membuatnya ringan dan kuat. Bahkan struktur bagian dalam Infinix HOT 60 Pro Series sudah dirancang untuk tahan terhadap jatuh dan benturan.
Infinix HOT 60 Pro+ dan HOT 60 Pro sudah dilengkapi dengan dua kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 50 MP dan depth yang mampu menghasilkan foto dengan kualitas yang baik.
Adapun dukungan Night Mode membuat hasil foto malam harinya terlihat minim noise dan terang. Pada punch hole bagian atasnya terdapat kamera depan 13 MP yang dapat menghasilkan foto selfie maupun wefie dengan hasil yang cukup bagus.
Mengikuti tren saat ini, Infinix HOT 60 Pro Series sudah dilengkapi dengan fitur AI (Artificial Intelligence) dalam paket One-Tap Infinix AI, seperti Asisten Virtual Folax yang didukung Deepseek-R1, AI Eraser 2.0, AI Sharpness Plus, AI Image Extender, Ai Vogue Portraits, AI Writing, AI Translations, dan AI Recorder Summary.
AI Erase 2.0 ini mengizinkan pengguna untuk menghapus objek atau subjek yang dirasa mengganggu pada foto. Sementara AI Sharpness Plus dapat meningkatkan warna dan menajamkan foto yang berada di Infinix HOT 60 Pro Series.
Ada juga AI Image Extender yang dapat membuat area pinggir kosong dari foto diisi dengan gambar yang selaras sehingga areanya menjadi terlihat lebih luas. AI Vogue Portrait ini memungkinkan foto bisa dijadikan wallpaper yang menarik.
Tentunya Folax dapat menangani pertanyaan, permintaan rekomendasi, dan tugas yang diajukan oleh penggunanya secara cerdas. Apalagi fitur ini telah didukung DeepSeek R1 sehingga Folax menjadi lebih pintar dalam memberikan jawabannya.
Untuk AI Writing dapat secara cerdas membantu pengguna dalam penulisan mulai dari generator teks yang memungkinkan penambahan teks oleh AI, koreksi teks yang dirasa typo atau salah, ringkasan teks yang sudah dibuat, dan masih banyak lagi.
AI Translation dapat memberikan terjemahan secara real-time ketika pengguna mengobrol dengan seseorang yang berbeda bahasa. AI Recorder Summary memungkinkan hasil rekaman suara di aplikasi Recorder dapat ditranskripsikan menjadi sebuah teks secara cepat.
Sumber energi kehidupan dari Infinix HOT 60 Pro+ dan HOT 60 Pro dipercayakan pada baterai berkapasitas 5.160mAh yang mampu bertahan lama untuk aktivitas sehari-hari.
Pihak Infinix juga mengklaim bahwa baterainya masih tetap sehat hingga 5 tahun atau 1.800 siklus pengisian. Meskipun sama-sama mempunyai fitur 45W FastCharge, namun daya baterai Infinix HOT 60 Pro+ dapat diisi selama 22 menit untuk dari 1% ke 50% yang mana lebih cepat dibandingkan HOT 60 Pro dengan 25 menit untuk dari 1% ke 50%.
Pengguna dari kedua perangkat ini dapat transfer data, melakukan pembayaran digital, dan mengecek serta mengisi saldo kartu e-money berkat hadirnya fitur NFC (Near Field Communication).
Kedua ponsel sudah langsung menggunakan XOS 15.1 berbasiskan Android 15 yang mempunyai tampilan antarmuka sederhana sehingga terasa mudah untuk dinavigasi. Sementara Infinix HOT 60 Prio+ dijanjikan akan mendapatkan 3 kali upgrade sistem operasi dan 5 tahun update security patch.
Infinix HOT 60 Pro+ dijual dengan dua varian di Indonesia dengan harga Rp2.599.000 untuk RAM 8 GB + penyimpanan internal 128 GB dan Rp2.799.000 untuk RAM 8 GB + penyimpanan internal 256 GB.
Sementara Infinix HOT 60 Pro dijual dengan harga yang lebih murah, yakni Rp1.999.000 untuk RAM 8 GB + penyimpanan internal 128 GB dan Rp2.299.000 untuk RAm 8 GB + penyimpanan internal 256 GB.
Tinggalkan Komentar