Gadgetren – Samsung telah menghadirkan ponsel seri Galaxy S paling tipisnya di dunia yang bernama Samsung Galaxy S25 Edge.
Samsung Galaxy S25 Edge ini hampir mempunyai performa yang setara dengan Galaxy S25 Ultra karena sama-sama menggunakan Qualcomm Snapdragon 8 Elite (3nm) for Galaxy Octa-Core 4,47 GHz yang mampu melahap aplikasi dan game berat sekalipun.
Keduanya sama-sama telah dilengkapi dengan sertifikasi IP68 yang membuatnya dapat bertahan terhadap debu dan air hingga kedalaman 1,5 meter dengan waktu 30 menit. Sejak pertama kali dinyalakan, kedua ponsel ini sudah menggunakan One UI 7 berbasiskan Android 15.
Bedanya Samsung Galaxy S25 Edge Vs Galaxy S25 Ultra
Hal paling membedakan kedua perangkat ini terdapat ketebalannya dimana Galaxy S25 Edge mempunyai ketebalan Galaxy 5,8mm yang mana lebih tipis dibandingkan Galaxy S25 Ultra dengan ketebalan 8,2mm.
Hal ini juga menjadi Galaxy S25 Edge menjadi ponsel seri Galaxy S tertipis di dunia untuk saat ini. Bahkan berat Galaxy S25 Edge hanya mencapai 163 gram yang mana lebih ringan dibandingkan Galaxy S25 Ultra dengan berat 218 gram.
Dari bagian depannya, Galaxy S25 Edge mempunyai bentuk kotak yang lebih melengkung di setiap sisinya dibandingkan Galaxy S25 Ultra. Hal inilah yang membuat Galaxy S25 Edge mempunyai layar dengan lebar 6,7 inci, sedikit lebih kecil dibandingkan Galaxy S25 Ultra dengan 6,9 inci.
Namun keduanya mempunyai layar dengan teknologi Dynamic AMOLED 2X, refresh rate 120Hz, resolusi 3120 x 1440 piksel, tingkat kecerahan puncak 2.600nits, dan HDR10+ yang mampu menampilkan konten dengan terang serta jernih.
Samsung Galaxy S25 Edge
Untuk mengurangi terjadinya goresan pada layar, Samsung telah menyematkan Corning Gorilla Glass Ceramic 2 pada Galaxy S25 Edge sedangkan Galaxy S25 Ultra dilindungi Corning Gorilla Armor 2.
Kamera depan dari kedua ponsel ini sama-sama mempunyai resolusi 12 MP. Sementara Galaxy S25 Edge hadir dengan dua kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 200 MP dan ultrawide 12 MP.
Namun Samsung Galaxy S25 Ultra lebih unggul karena mempunyai empat kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 200 MP, ultrawide 50 MP, telefoto 10 MP dengan 10x Optical Zoom, dan telefoto periskop 50 MP dengan 5x Optical Zoom.
Samsung Galaxy S25 Ultra dilengkapi dengan S Pen yang memudahkan penggunanya untuk menulis, mencoret, menggambar, maupun menyeleksi di layar. Sementara Galaxy S25 Edge belum dibekali pena digital tersebut.
Dengan ukuran yang sangat tipis, Galaxy S25 Edge hanya membawa baterai 3.900mAh yang diklaim dapat memutar video selama 24 jam. Sementara baterai 5.000mAh pada Galaxy S25 Ultra diklaim dapat memutar video selama 31 jam.
Apabila Galaxy S25 Edge hanya mendukung 25W Fast Charging, namun Galaxy S25 Ultra mampu mendukung 45W Super Fast Charging. Keduanya turut mempunyai fitur Wireless Charging dan Wireless PowerShare.
Samsung Galaxy S25 Ultra
Kedua perangkat ini sudah dilengkapi dengan Samsung Knox, beragam fitur AI (Artificial Intelligence), Circle to Search, Now Brief, Now Bar, Seamless actions across apps, AI Eraser, Gemini Live, dan masih banyak lagi.
Samsung Galaxy S25 Edge hadir dengan tiga varian warna yang terdiri dari Titanium Silver, Titanium Icyblue, dan Titanium Jetbalck. Sedangkan Galaxy S25 Ultra mempunyai tujuh pilihan warna yang terdiri dari Titanium Gray, Titanium Sliverblue, Titanium Black, Titanium Whitesilver, Titanium Jetblack, Titanium Jadegreen, dan Titanium Pinkgold.
Kedua ponsel ini menggunakan RAM 12 GB, namun Galaxy S25 Edge hadir dengan dua varian yang terdiri dari penyimpanan 256 GB dan 512 GB saat Galaxy S25 Ultra hadir dengan tiga varian yang terdiri dari penyimpanan 256 GB, 512 GB, dan 1 TB.
Tinggalkan Komentar