nubia Focus Pro 5G
- Rating
Kesimpulan
Dibanderol dengan harga dua jutaan, nubia Focus Pro 5G sudah dilengkapi dengan kamera utama yang beresolusi besar mencapai 108 MP. Menariknya lagi terdapat tombol fisik Capture yang berada di bagian kanan bawahnya.
Yang Disukai
- Baterai tahan lama
- Bagus hasil fotonya
- 33W fast charging
- Performa lancar
- Desain unik
- Layar Penuh Full HD+ 120Hz
- NFC
- RAM dan Storage Lega
Yang Tidak Disukai
- Tidak audio jack
- Tidak ada slot microSD
- Speaker mono
Gadgetren – Mencoba menawarkan sebuah handphone kelas menengah 5G yang fokus pada fotografi, nubia Indonesia telah meluncurkan nubia Focus Pro 5G.
Dibanderol dengan harga Rp2.799.000, nubia Focus Pro 5G ini sudah dilengkapi dengan kamera utama yang beresolusi besar mencapai 108 MP. Menariknya lagi terdapat tombol fisik Capture yang berada di bagian kanan bawahnya.
Sementara nubia Focus Pro 5G ini mempunyai desain belakang yang terlihat seperti kamera pocket, dimana ingin mengisyaratkan bahwa perangkat ini mempunyai dukungan kamera yang bagus. Untuk memberikan pilihan pada pembelinya, handphone ini mempunyai varian warna yang terdiri dari Classic Black dan Light Brown.
Desain
Dari segi bentuk, nubia Focus Pro 5G ini mempunyai desain bagian belakang yang terlihat seperti kamera pocket dengan dua bagian pewarnaan berbeda antara 1/4 kotak dengan 3/4 kotak.
Kebetulan saya menggunakan handphone varian Classic Black yang didominasi warna hitam, dimana 3/4 kotak diisi oleh warna hitam yang mempunyai titik bercahaya layaknya taburan bintang ketika terkena pantulan cahaya dan 1/4 kotak berwarna hitam lebih muda.
Masih pada bagian belakangnya, terdapat lingkarang besar yang di dalamnya terdapat empat lingkaran yang terdiri dari tiga kamera, satu LED Flash, dan tulisan 108 MP OIS Lens. Untuk tiga kamera ini terdiri dari kamera utama 108 MP yang didukung OIS + EIS, ultrawide 5 MP, dan depth 2 MP.
Uniknya handphone ini mempunyai tombol Capture berikon kamera di sisi kanan bawahnya yang dapat ditekan untuk mengambil foto. Masih Terdapat juga Slider pada sisi kanan atas yang fungsinya dapat diatur untuk membuka atau keluar dari aplikasi kamera, perekaman suara, senter, atau mengubah mode suara.
Tombol Power dan sensor fingerprint pun turut dihadirkan pada sisi kanan tengahnya. Beralih ke sisi kirinya terdapat tombol Volume dan SIM Tray yang berisikan dua slot kartu SIM tanpa microSD sama sekali.
Untuk sisi bawahnya terdapat mikrofon, port USB Type-C, dan lubang speaker. Sementara pada sisi atasnya terdapat mikrofon. Sayangnya tidak terdapat port jack audio 3,5mm.
Perangkat ini juga hanya mempunyai satu speaker sehingga tidak dapat menghasilkan suara stereo. Meskipun begitu, terdapat dukungan audio DTS sehingga membuat suara yang dihasilkan terdengar baik dan lantang.
Fitur NFC (Near Field Communication) pun telah dihadirkan pada perangkat ini sehingga memudahkan saya untuk pengecekan atau pengisian saldo kartu emoney secara cepat.
Layar
Secara kasat mata, handphone ini mempunyai layar 6,72 inci yang memenuhi bagian depan lengkap dengan punch hole di bagian atasnya sehingga dapat menampilkan konten secara luas yang memberikan keleluasan pada mata saya.
Sementara layarnya menggunakan teknologi IPS LCD, tingkat kecerahan puncak hingga 550 nits, dan resolusi Full HD+ (2400 x 1080 piksel) yang mampu menghadirkan video, foto, game, maupun aplikasi dengan jelas.
Saya merasa layar dapat merespon sentuhan jari saya dengan baik sehingga membuat navigasi antar menu, menjalankan aplikasi, maupun memainkan game terasa nyaman. Ditambah lagi berkat refresh rate hingga 120Hz membuat gerakan transisi antar menu maupun animasi game terasa halus.
Terdapat juga fitur Live Island yang dapat menampilkan kotak lengkung interaktif di dekat punch hole dengan menampilkan beberapa informasi seperti status baterai, koneksi dengan headset, perekaman suara, countdown timer, senter aktif, dan panggilan telepon.
Meskipun handphone yang lahir di tahun 2024, namun nubia Focus Pro 5G masih menggunakan MyOS 13 berbasiskan Android 13. Namun tampilan antarmuka MyOS 13 terlihat sederhana dengan ikon dan teks yang terlihat proporsional sehingga memudahkan saya untuk melakukan navigasi antar menu.
MyOS 13 telah menghadirkan fitur gesture 3 jari yang memudahkan saya untuk melakukan screenshot di layar nubia Focus Pro 5G. Terdapat juga App Duplicator yang dapat menggandakan beberapa aplikasi sehingga saya dapat menggunakan dua akun media sosial sekaligus dalam satu perangkat.
Kamera
nubia Focus Pro 5G ini mempunyai dukungan tiga kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 108 MP ditambah OIS (Optical Image Stabilization), ultrawide 5 MP, dan depth 2 MP. Sementara kamera depannya beresolusi 32 MP.
Didukung OIS dan resolusi besar, membuat kamera utama dari handphone ini mampu menghasilkan foto dengan warna yang ditingkatkan dan dynamic range yang baik sehingga membuat foto yang dihasilkan terlihat menarik ketika dilihat oleh mata.
Sementara pada aplikasi kamera bawaan nubia Focus Pro 5G untuk Zoom diperlihatkan menggunakan lima pilihan Focal Length yang terdiri dari 18mm (0,7x), 24mm (1x), 35mm (1,5x), 50mm (2,1x), dan 72mm (3x).
Bisa dibilang kelima Focal Length ini menjadi salah satu yang direkomendasikan oleh nubia untuk dapat menghasilkan foto dengan kualitas yang masih terjaga dengan baik. Untuk focal length 18mm (0,7x) menggunakan kamera ultrawide sehingga cocok digunakan untuk mengambil foto dengan area yang luas secara instan.
Sementara untuk Focal Length lainnya menggunakan kamera utama. Namun dengan bantuan algoritma dari nubia membuat hasil foto di 35mm (1,5x), 50mm (2,1x), dan 72mm (3x) mempunyai kualitas yang baik.
Sementara Auto Mode pada nubia Focus Pro 5G ini secara otomatis akan mengaktifkan fitur Night Mode ketika saya mengambil foto pada kondisi Malam hari atau penerangan yang dideteksi redup. Dengan begitu, hasil foto dalam kondisi minim cahayanya pun terasa terang dan minim noise.
Hadirnya tombol Capture membuat saya dapat menjepret subjek atau objek secara cepat dibandingkan harus menekan tombol Shutter Virtual terlebih dulu pada aplikasi kamera bawaan yang dimunculkan di layar.
Kamera depan pada perangkat ini dapat menghasilkan foto selfie dengan detail wajah subjek yang terlihat jelas, baik pada kondisi siang hari maupun malam hari. Terdapat juga fitur Portrait pada kamera depan dan belakangnya yang dapat membuat wajah subjek tetap terlihat fokus, namun latar belakangnya mempunyai efek bokeh.
Kamera belakang handphone ini dapat merekam video hingga resolusi 4K 30fps atau Full HD (1080p) 30fps. Sedangkan kamera depannya dapat merekam video hingga resolusi Full HD (1080p) 30fps.
Kamera belakang dan depannya dapat menghasilkan video dengan kualitas gambar yang baik. Namun apabila perekaman dilakukan dalam kondisi bergerak, maka akan terlihat sedikit guncangan pada hasil videonya.
Untuk itulah, saya menggunakan fitur Anti Shake yang diatur ke resolusi Full HD (1080) 30fps atau 720p 30fps sehingga dapat menghasilkan video yang minim guncangan ketika perekaman dilakukan dalam kondisi bergerak. Namun fitur ini membutuhkan cahaya yang cukup atau berlimpah agar hasil videonya dapat terlihat jelas.
Performa
nubia Focus Pro 5G sudah dibekali dengan chipset Unisoc T760 (6nm) Octa-Core 2,2 GHz yang dikombinasikan dengan RAM 8 GB dan penyimpanan internal 256 GB. Terdapat fitur Extended RAM yang dapat meminjam ruang kosong penyimpanan internal untuk menjadi RAM Virtual dengan pilihan 2 GB, 4 GB, 6 GB, 8 GB, 10 GB, atau 12 GB.
Saya sendiri merasa bahwa handphone ini mampu menjalankan beragam aplikasi untuk aktivitas sehari-hari secara multitasking dengan lancar. Hal ini bisa terjadi berkat kombinasi chipset dengan RAM serta RAM Virtual berkapasitas besar.
Tak lupa, saya pun turut melakukan benchmark performa dengan menggunakan beberapa aplikasi yang terdir dari AnTuTu Benchmark V10.3.9, Geekbench 6.3.0, dan 3DMark.
nubia Focus Pro 5G berhasil mendapatkan skor AnTuTu Benchmark V10.3.9 mencapai 494.277 poin. Sementara pada Geekbench 6.3.0, perangkat ini mendapatkan skor 754 poin untuk Single-Core dan 2.405 poin untuk Multi-Core.
Pada pengujian 3D dengan mode Wild Life Extreme Stress Test, nubia Focus Pro 5G ini mendapatkan skor performa terendah 443 poin dan tertinggi 453 poin dengan kestabilan 97,8%.
Pada pengujian tingkat lanjut, saya pun memainkan beberapa game populer yang dimainkan di Indonesia seperti Genshin Impact, Mobile Legends, Honor of Kings, PUBG Mobile, dan Free Fire Max.
Pada saat diatur ke grafis Highest dan frame rate 60fps, animasi karakter pada Genshin Impact terasa patah-patah dan handphone langsung hangat. Namun pada saat pengaturan diubah ke Medium dan frame rate 30fps, animas karakter menjadi lebih lancar.
Sementara saya sendiri lebih memilih menggunakan grafis Lowest dan frame rate 30 fps akan bisa menjalankan Genshin Impact dengan mulus. Selanjutnya game Mobile Legends mampu dijalankan dengan lancar menggunakan setelan grafis dan frame rate Ultra.
Adapun Honor Of Kings hanya dapat menggunakan pengaturan tertinggi ke grafis Ultra dan frame rate High. Berkat hal ini membuat game Honor of Kings dapat berjalan dengan mulus walaupun dalam waktu yang lama.
Tombol kontrol virtual, skill, dan menu dapat merespon sentuhan jari saya dengan baik sehingga membuat pertarungan dalam Mobile Legends maupun Honor Of Kings terasa nyaman. Bahkan tidak terjadi lagi pada saat 10 hero pertarungan dalam satu area sekaligus. Namun sebagai catatan saya menggunakan koneksi internet yang cepat dan stabil.
Sementara untuk PUBG Mobile dapat berjalan lancar ketika saya menggunakan pilihan pengaturan yang terdiri dari grafis Smooth + frame rate Ultra atau grafis HD + frame rate High.
Saya lebih sering memilih kombinasi grafis Smooth + frame rate Ultra karena dapat menghadirkan animasi karakter yang halus. Namun jika ingin grafis terlebih lebih baik, maka dapat menggunakan kombinasi grafis HD + frame rate High.
Dengan setelan tertinggi pada grafis Max dan frame rate High, Free Fire Max dapat dijalankan dengan lancar. Sementara untuk semua tombol virtual dapat merespon sentuhan jari dengan baik sehingga jalannya pertandingan terasa lancar.
Baterai
Perangkat yang satu ini menggunakan baterai 5.000mAh yang diklaim mampu bertahan lama dalam pemakaian normal. Untuk mengetahui daya tahan baterainya secara nyata, saya pun langsung melakukan benchmark dengan aplikasi PCMark for Android.
Sebagai parameter tambahan, saya menggunakan Work 3.0 battery life, tingkat kecerahan layar di 50%, dan persentase baterai dari kondisi 100%. Hasilnya nubia Focus Pro 5G mendapatkan skor 14 jam 11 menit ketika menggunakan layar dengan refresh rate 60Hz. Pada layar dengan refresh rate 120Hz, handphone ini mendapatkan skor PCMark for Android yang mencapai 12 jam 22 menit.
Sedangkan pada saat dipakai untuk aktivitas sehari-hari, nubia Focus Pro 5G ini mendapatkan Screen on Time 8 jam 30 menit dari kondisi 100% ke 10% untuk refresh rate 60Hz. Sementara pada layar dengan refresh rate 120Hz, perangkat ini mempunyai Screen on Time 7 jam 10 menit dari kondisi 100% ke 10%.
Berdasarkan data di atas, nubia Focus Pro 5G ini memiliki daya tahan baterai yang lama. Sementara penggunaan layar dengan refresh rate lebih tinggi akan banyak mengkonsumsi energi dari perangkat.
Didukung fitur 33W Fast Charging, membuat pengisian daya baterai pada handphone ini dapat berjalan dengan cepat. Pengecasan dari kondisi 10% ke 100% hanya memakan waktu 95 menit atau 1 jam 35 menit.
Kesimpulan
Setelah pemakaian lebih dari seminggu, saya merasa bahwa nubia Focus Pro 5G ini dapat digunakan untuk rutinitas harian karena memiliki kemampuan kamera yang bagus, performa yang lancar, daya tahan baterai lama, dan layar dengan refresh rate 120Hz yang memanjakan mata.
Sayangnya perangkat ini tidak memiliki port jack audio 3,5mm sehingga saya harus menggunakan headset berkoneksi Bluetooth agar dapat terhubung dengan nubia Focus Pro 5G secara praktis.
Tidak hadirnya slot microSD membuat saya harus memaksimalkan penggunaan penyimpanan internal 256 GB pada handphone ini. Handphone ini hanya mempunyai satu speaker sehingga tidak dapat menghasilkan suara stereo.
Dengan harga Rp2.799.000, nubia Focus Pro 5G bisa menjadi salah satu pilihan handphone 5G dengan harga yang terjangkau. Apalagi perangkat ini juga sudah dibekali NFC, 33W Fast Charging, dan sensor fingerprint.
Tinggalkan Komentar