Gadgetren – Mengamankan KTP (Kartu Tanda Penduduk) untuk keperluan digital dapat ditempuh dengan berbagai macam cara.
Salah satu di antaranya dengan membubuhkan watermark khusus sebagai penanda untuk kebutuhan apa. Tidak bisa dipungkiri bahwa scan foto KTP kini menjadi persyaratan untuk mendaftar berbagai macam layanan digital terutama yang berkaitan dengan keuangan.
Oleh karena itu, kita harus melakukan berbagai macam cara untuk mengamankannya supaya tidak mudah disalahgunakan. Selain harus berhati-hati saat memilih layanan dengan memastikan bahwa legal dan mendapatkan izin dari pihak terkait, kita pun perlu membuat semacam validasi. Kementerian Komunikasi dan Informatika dalam hal ini menyarankan untuk menambahkan sebuah watermark.
Format tulisan untuk watermark tersebut sebenarnya bebas, tetapi merujuk pada saran yang diberikan sebisa mungkin memuat informasi seperti tanggal dan pihak terkait. Contohnya adalah SCAN KTP PADA 7-9-2021 UNTUK VERIFIKASI E-WALLET.
Dengan membubuhkan watermark yang jelas, kita dapat lebih mudah untuk mengusut pihak mana yang menyalahgunakan scan KTP ketika terjadi pelanggaran. Perlu diingat bahwa pembubuhan watermark juga berlaku untuk dokumen penting lainnya.
Kamu pun tak perlu khawatir bahwa scan foto KTP bakal ditolak. Jika layanan hanya membutuhkan dokumen ini untuk melakukan verifikasi, maka seharusnya tak akan masalah dengan penambahan watermark tersebut.
Menambahkan watermark ke scan KTP pun sebenarnya bisa dilakukan dengan menggunakan tulisan tangan. Kamu pun juga dapat memanfaatkan aplikasi pengedit foto populer seperti Google Snapseed atau Picsart.
Cara Membuat Watermark ke Scan KTP
Menggunakan Google Snapseed
- Foto KTP menggunakan kamera bawaan handphone
- Download dan buka aplikasi Google Snapseed
- Ketuk bagian mana pun di layar aplikasi
- Jika muncul permohonan akses ke penyimpanan maka izinkan
- Cari dan buka berkas scan KTP
- Klik menu Tools
- Gulir ke bawah lalu pilih Text
- Ubah template tulisan sesuai keinginan (saya sarankan memakai L1 atau L2)
- Ketuk dua kali teks Double-tap here to change the text
- Edit sesuai format watermark yang ingin dipakai
- Klik Ok
- Tarik teks yang berhasil dibuat ke bagian pas agar tidak menutupi data penting
- Klik ikon palet untuk mengubah warna watermark
- Ketuk ikon tetesan air untuk mengubah tingkat kejelasan tulisan
- Tekan tombol Centang jika sudah selesai
- Setelah kembali ke halaman awal, klik Export
- Pilih menu Save
Snapseed merupakan salah satu pengedit foto favorit saya. Selain mudah untuk digunakan, aplikasi milik Google ini juga mempunyai sejumlah fitur unggulan dan sudah bisa diunduh melalui Google Play Store maupun Apple Apps Store.
Menggunakan Picsart
- Scan KTP dengan kamera
- Pasang aplikasi Picsart
- Buka aplikasi
- Login atau buat akun jika diperlukan
- Izinkan aplikasi mengakses media penyimpanan jika memintanya
- Cari dan buka foto KTP pada bagian Photos (klik All photos jika diperlukan)
- Jika muncul penawaran paket premium dan masih ingin memakainya gratis, ketuk tombol close (ikon x)
- Geser bar menu di bawah untuk mencari opsi Text
- Pilih opsi tersebut jika sudah ketemu
- Masukkan tulisan watermark sesuai kebutuhan
- Klik ikon Centang
- Ketuk watermark
- Atur penempatan dan ukuran watermark dengan menggeser titik menu di bingkainya
- Ketuk Font untuk mengubah tipe huruf
- Klik Color untuk mengedit warna
- Klik Opacity untuk mengatur tingkat kejelasan watermark
- Klik tombol Centang di pojok kanan atas jika sudah
- Ketuk tombol Next (ikon anak panah)
- Pilih Gallery pada menu Share to
- Klik Done
Tak jauh berbeda dengan Snapseed, Picsart juga tersedia secara gratis dengan pembelian dalam aplikasi untuk handphone Android melalui Google Play Store maupun iOS melalui Apple Apps Store yang bisa kamu pakai sesuai kebutuhan.
Menambah watermark ke scan KTP pun dapat dilakukan dengan menggunakan aplikasi pengedit foto yang lain asalkan mendukung fitur text. Yang terpenting, jangan sampai watermark yang dibuat menutupi data penting ketika membuatnya.
Tinggalkan Komentar