ASUS Vivobook S14 S3407VA
Smartphone

9 Kelebihan dan Kekurangan Advan Macha 5G, Ponsel Lokal yang Menarik!

Gadgetren – Dengan spesifikasi unggulan yang dibawanya, Advan Macha 5G menjadi salah satu bukti bahwa ponsel buatan Tanah Air pun mampu bersaing dengan berbagai perangkat dari perusahaan global.

Menyasar pasar menengah dengan banderol harga mulai dari Rp2.999.000, perangkat ini membawa dukungan dan fitur yang mumpuni untuk menangani berbagai kebutuhan. Apa yang ditawarkan tak kalah menggoda dari berbagai ponsel sekelasnya.

Perangkat ini patut dipertimbangkan apabila pengguna sedang memerlukan ponsel baru. Walaupun sebelum memutuskan untuk membelinya, pengguna memang masih perlu memperhatikan kelebihan dan kekurangannya terlebih dulu.

Kelebihan Advan Macha 5G

1. Layar AMOLED dengan Animasi Tinggi

Advan Macha 5G bisa menjadi opsi menarik bagi pengguna yang memerlukan ponsel dengan tampilan layar yang memanjakan mata. Terutama jika mereka menginginkan animasi yang benar-benar mulus.

Layar Advan Macha 5G mendukung pengaturan refresh rate yang sangat tinggi. Perangkat ini secara teknis mampu menampilkan berbagai konten seperti game atau video dengan animasi hingga 120Hz.

Di sisi lain, layarnya juga sudah memakai AMOLED yang terkenal mempunyai kontras dan cakupan warna lebih unggul. Advan Macha 5G apalagi secara khusus menggunakan panel yang mendukung tingkat kecerahan hingga 1.000 nit.

Dengan panel AMOLED yang mendukung tingkat kecerahan tinggi, layarnya bukan hanya mampu menampilkan gambar secara memesona. Tampilan konten bakal terlihat secara jelas di berbagai kondisi pencahayaan bahkan terik matahari sekalipun.

Tampilan layar Advan Macha 5G juga berukuran cukup besar. Dengan resolusi gambar Full HD+ (2400 x 1080 piksel), layar 6,67 inci miliknya dapat menampilkan berbagai konten secara lebih leluasa.

Kelebihan dan Kekurangan Advan Macha 5G - Header

2. Konfigurasi Mesin yang Menarik

Menjadi ponsel pertama di Indonesia yang mengusung MediaTek Dimensity 7060, Advan Macha 5G turut mengunggulkan sektor kinerja. Pengguna dapat mempertimbangkannya apabila memerlukan perangkat untuk beraktivitas secara nyaman.

Chipset yang dibangun berdasarkan arsitektur ARM Cortex-A78 dan Cortex-A55 tersebut soalnya sudah bisa dipacu hingga 2,6GHz. Di atas kertas, kinerjanya sudah tergolong mencukupi untuk pemakaian di masa sekarang.

Memang bukan chipset yang paling bertenaga, tapi kinerjanya sudah mumpuni untuk menangani berbagai kebutuhan mulai dari sekadar berkomunikasi hingga bermain game secara kasual.

Terlebih lagi sebagai penunjang, konfigurasi memorinya lumayan tinggi. Perangkat ini sudah mengemas RAM maupun penyimpanan yang tak hanya sekadar berkapasitas besar tetapi juga berteknologi mutakhir.

Perangkat menengah ini sudah menggunakan RAM berteknologi LPDDR5 dan penyimpanan UFS 3.1. Bukan yang paling baru, tapi konfigurasi tersebut terbilang mutakhir jika melihat rentang harga perangkat.

Kapasitasnya tergolong sangat besar untuk sebuah ponsel dengan harga kisaran Rp3 jutaan. Meski hanya tersedia dalam satu konfigurasi, Advan Macha 5G menawarkan RAM 8GB dan penyimpanan 256GB.

3. Tipis, Ringan, dan Tahan Air

Yang tak kalah menggoda, Advan Macha 5G mempunyai bodi yang relatif ramping. Bobotnya juga ringan sehingga tangan pengguna tidak akan cepat lelah ketika memegangnya dalam waktu lama.

Bodi Advan Macha 5G hanya memiliki ketebalan sekitar 7,2mm saat kebanyakan ponsel di masa sekarang berukuran lebih dari 8mm. Bobotnya pun hanya 173 gram padahal umumnya mendekati atau bahkan melebihi 200gram.

Tidak ketinggalan, perangkat menengah ini juga sudah mengemas sertifikasi IP64 yang menunjukkan bahwa bodinya kedap terhadap debu dan aman terkena cipratan air dari segala arah.

Sertifikasi IP64 memang belum memungkinkan perangkat diajak berenang karena bukan ketahanan untuk perendaman. Namun secara teknis, pengguna bisa lebih tenang saat memakai ponsel di kondisi gerimis atau hujan.

4. Baterai dan Pengisian Daya Mumpuni

Meskipun bodinya sangat tipis dan ringan, baterai yang digunakan Advan Macha 5G terbilang mencukupi. Perangkat ini sudah mengemas kapasitas penyimpanan daya yang tergolong besar.

Baterai perangkat satu ini sudah berkapasitas sebesar 5.000mAh. Secara umum, pengguna sudah dapat mengandalkannya untuk beraktivitas dari pagi hingga petang tanpa perlu berulang kali mengisi daya.

Kalaupun perlu mengisi daya, Advan Macha sudah dilengkapi dengan dukungan pengisian yang cepat. Perangkat ini mengemas teknologi 33W yang tergolong sangat tinggi di kelasnya.

Selain itu, perangkat buatan Advan ini sudah dilengkapi dengan teknologi Bypass charging yang memungkinkannya digunakan bermain game sembari tersambung ke adaptor pengisian daya.

Bypass charging nanti akan meneruskan arus pengisian langsung ke mesin utama sehingga suhu pemakaian bisa tetap terjaga dan kesehatan baterai perangkat tidak menurun secara cepat.

5. Kamera Utama Menjanjikan

Untuk ponsel yang dibanderol dengan harga kisaran Rp3 jutaan, Advan Macha 5G turut mengunggulkan sektor kamera. Perangkat ini mengusung sensor utama Sony IMX752 yang dapat menangani pengambilan gambar hingga resolusi 50MP.

Sensor kamera tersebut menjanjikan kualitas pengambilan gambar yang memadai untuk sekelasnya. Bahkan dengan memanfaatkan dukungan pemrosesan dari Dimensity 7060, kameranya mendukung perekaman hingga 2K @30fps.

Sayangnya, konfigurasi lensa yang ditawarkan Advan Macha 5G memang kalah lengkap jika dibanding beberapa ponsel menengah lainnya. Perangkat ini soalnya hanya membawa sensor AI sebagai pelengkap.

Kamera depan yang diusung oleh Advan Macha 5G juga tergolong cukup standar. Perangkat ini hanya dilengkapi dengan sensor yang mampu menangani pengambilan gambar hingga 8MP saja.

6. Fitur Kekinian yang Lengkap

Menariknya dengan harga yang relatif terjangkau, Advan Macha 5G termasuk salah satu ponsel dengan fitur yang lengkap. Pengguna dapat menjumpai berbagai dukungan mutakhir pada perangkat satu ini.

Pengguna misalnya sudah bisa menemukan fungsi NFC (Near-Field Communication) yang dapat digunakan untuk melakukan pembayaran digital hingga mengecek saldo kartu e-money secara praktis.

Sebagai tambahan, perangkat ini juga sudah dilengkapi dengan fungsi infrared blaster. Pengguna dapat memakainya untuk mengontrol peralatan elektronik rumah seperti televisi maupun AC.

Fungsi pemindaian sidik jari juga tersedia. Bahkan secara khusus, Advan telah menyematkan sensor terintegrasi di dalam layar yang membuat perangkat ini terlihat semakin mutakhir.

Pengalaman mendengarkan pada perangkat ini juga menjanjikan karena Advan telah mempersenjatainya dengan speaker stereo yang mampu menghasilkan suara secara lebih natural.

Selaras dengan era kecerdasan buatan yang sedang berkembang pesat, Advan Macha 5G turut mengusung sejumlah fitur cerdas seperti  AI Retouching, AI Text Assistant, dan AI Handwriting Calculation.

AI Retouching berfungsi untuk mengedit foto seperti menghapus obyek, mengubah sketsa menjadi gambar, maupun memperluas kanvas. AI Text Assistant membantu penulisan teks seperti memperbaiki tata bahasa. AI Handwriting Calculation menyelesaikan persamaan matematis.

Jika terbiasa melakukan pencarian secara praktis dengan melingkari konten tampilan layar menggunakan fitur Circle to Search, pengguna juga sudah bisa menjumpainya pada Advan Macha 5G.

Kekurangan Advan Macha 5G

1. Lubang Jack Audio 3,5mm Sudah Tidak Tersedia

Bersama dengan berbagai keunggulan yang ditawarkan, Advan Macha 5G sayangnya mempunyai beberapa kekurangan yang patut diperhatikan. Salah satu di antaranya termasuk absennya jack audio 3,5mm.

Seperti berbagai ponsel di masa sekarang, perangkat tersebut sudah tidak dilengkapi dengan lubang jack audio 3,5mm yang bagi sebagian orang mungkin masih terasa penting dalam pemakaian.

Absennya jack audio 3,5mm setidaknya akan mengurangi kepraktisan pengguna dalam memasang perangkat suara kabel. Pengguna soalnya perlu menambahkan konverter atau beralih sepenuhnya memakai aksesori dengan antarmuka USB Type-C.

2. Slot Kartu Hibrida

Ketersediaan dukungan untuk memasang kartu microSD pada Advan Macha 5G memang patut disyukuri. Hanya saja sayangnya, slot yang disediakan memang masih berjenis hibrida.

Slot hibrida hanya mendukung dua jenis kartu saja. Pengguna dalam hal ini perlu memilih antara menggunakan fungsi SIM ganda atau mengganti satunya dengan kartu Micro SD untuk memperluas penyimpanan.

3. Android 15 Tanpa Kejelasan Pembaruan

Hadir sebagai sebuah ponsel baru, Advan Macha 5G pun masih mengandalkan sistem operasi yang terbilang ketinggalan. Perangkat ini soalnya masih menjalankan Android 15 padahal generasi yang lebih baru sudah tersedia.

Ditambah lagi, belum ada kejelasan mengenai jaminan pembaruan untuk perangkat ini. Pengguna tidak bisa berharap banyak mengingat banderol harganya yang lumayan terjangkau.

ASUS Vivobook S14 S3407VA

Tentang penulis

Sukindar

Penulis Gadgetren yang aktif membuat konten tentang panduan teknologi mulai dari cara menggunakan hingga membahas istilah-istilah khusus di dalamnya.

Tinggalkan Komentar