Review HONOR 400 – Daya Tahan Baterai Lama dan Bertabur Fitur AI

Gadgetren – Dengan harga Rp6.999.000, HONOR 400 hadir dengan baterai jumbo 6.000mAh yang didukung 66W HONOR SuperCharge.

Ponsel ini dibekali kombinasi kamera belakang yang menarik, terdiri dari kamera utama 200 MP dan ultrawide 12 MP. Di bagian belakang, terdapat housing kamera berbentuk trapesium yang memberikan kesan unik.

Untuk memberikan pilihan bagi pengguna, HONOR 400 hadir dalam tiga varian warna berupa Tidal Blue, Desert Gold, dan Midnight Black.

Desain

Dengan dimensi 156,5 x 74,6 x 7,3 mm dan bobot 184 gram, perangkat ini terasa nyaman digenggam dengan satu tangan. Meski permukaan bodi belakang cukup licin, saya tetap merasa nyaman memegangnya berkat penggunaan soft case bawaan yang tersedia di dalam dus penjualan.

Kebetulan saya menggunakan HONOR 400 varian Tidal Blue yang didominasi warna biru dengan pola ombak laut sehingga membuat bodi belakangnya terlihat menawan. Menariknya, setiap unit varian Tidal Blue yang dijual di pasaran memiliki pola yang berbeda-beda.

Housing kamera berbentuk trapesium menjadi salah satu keunikan ponsel HONOR ini karena terlihat berbeda dari perangkat kelas menengah lain yang umumnya menggunakan housing dengan desain kotak melengkung atau lingkaran.

Di dalam housing tersebut terdapat dua lingkaran besar untuk kamera dan satu lingkaran lebih kecil yang berfungsi sebagai tempat LED Flash. Sementara di bagian bawah bodi belakangnya terukir jelas tulisan HONOR.

Di sisi bawah terdapat SIM tray, mikrofon, port USB Type-C, dan lubang speaker. Sementara di sisi atas tersedia lubang speaker, mikrofon, dan sensor inframerah. Beralih ke sisi kanan ponsel ini tersemat tombol volume dan power yang tersusun vertikal.

Kehadiran dua speaker membuat HONOR 400 mampu menghasilkan suara stereo yang bertenaga. Berkat sensor inframerah, ponsel ini juga bisa berfungsi sebagai remote control untuk berbagai perangkat elektronik seperti TV, AC, DVD player, proyektor, dan lainnya.

Berkat fitur NFC (Near Field Communication), pembayaran digital serta pengecekan dan pengisian saldo e-money bisa dilakukan secara instan langsung dari ponsel ini. Ponsel ini juga sudah mengantongi sertifikasi IP66 yang menandakan tahan terhadap debu dan cipratan air.

Layar

HONOR 400 dibekali layar penuh 6,55 inci dengan punch hole dan bezel tipis di setiap sisinya sehingga mampu menampilkan konten dengan sudut pandang luas.

Berkat dukungan 1,07 miliar warna, teknologi AMOLED, dan resolusi 2736 x 1264 piksel membuat layar ponsel ini mampu menyajikan visual yang terang dan jernih baik saat menonton film, bermain game, browsing, chat, maupun melihat hasil foto.

Dengan dukungan refresh rate 120Hz, layar dari ponsel ini mampu menampilkan transisi menu dan animasi game dengan mulus. Sementara sentuhan jari terhadap layar pun terasa cepat dan responsif sehingga saya nyaman ketika navigasi di ponsel. Saya juga dapat membuka lock screen dengan cepat melalui sensor fingerprint yang terletak di bawah layar.

Sejak pertama kali diaktifkan, perangkat ini sudah menjalankan MagicOS 9 berbasis Android 15 dengan tampilan antarmuka sederhana dan ikon serta teks yang proporsional sehingga memudahkan navigasi maupun mengakses aplikasi.

Fitur Dark Mode pada ponsel ini membuat saya lebih nyaman saat menikmati konten di kondisi redup atau malam hari karena latar belakang sistem dan sebagian aplikasi berubah menjadi gelap sehingga layar tidak terasa menyilaukan.

Sementara fitur App Twin memungkinkan saya menjalankan lebih dari satu akun media sosial dalam satu ponsel karena HONOR 400 mendukung penggandaan aplikasi seperti Facebook, Instagram, WhatsApp, TikTok, dan lainnya.

Bertabur Fitur AI

Mengikuti tren saat ini, HONOR 400 dibekali fitur AI (Artificial Intelligence) yang cerdas untuk membantu aktivitas sehari-hari saya mulai dari AI Translation, Google Gemini, Circle to Search, Image to Video, AI Eraser, AI Outpainting, dan masih banyak lagi.

AI Translation memungkinkan saya dapat berkomunikasi dengan orang yang menggunakan bahasa berbeda secara mudah. Setiap kata yang saya ucapkan akan langsung diterjemahkan ke bahasa lawan bicara, begitu pula sebaliknya.

Selanjutnya Google Gemini hadir sebagai asisten virtual cerdas yang mampu memberikan berbagai informasi yang saya butuhkan. Saya juga sering memanfaatkan fitur Circle to Search untuk mencari informasi secara cepat hanya dengan melingkari konten yang tampil di layar HONOR 400.

Perangkat ini terasa istimewa berkat hadirnya fitur Image to Video dengan dukungan Google Veo 2 yang memungkinkan saya mengubah foto statis menjadi video dinamis. Saya juga sering memanfaatkan AI Eraser untuk menghapus objek atau subjek yang mengganggu pada hasil foto. Selain itu, ada AI Outpainting yang secara cerdas dapat menambahkan area kosong di pinggir foto agar terlihat lebih selaras.

Kamera

Dalam hal fotografi, HONOR 400 dibekali dua kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 200 MP dengan OIS (Optical Image Stabilization) dan kamera ultrawide 12 MP. Sementara untuk kamera depannya memiliki resolusi besar 50 MP.

Berkat resolusi besar, kamera utamanya mampu menghasilkan foto berkualitas bagus dengan detail tajam dan warna yang vibrant. Sementara kamera ultrawide dapat menghasilkan foto dengan area luas secara instan yang minim distorsi.

Sayangnya perangkat ini belum dibekali kamera telefoto sehingga tidak mendukung Optical Zoom jarak jauh. Meski begitu, fitur 2x dan 4x zoom masih mampu menghasilkan foto dengan detail yang cukup jelas.

Ultrawide

1x Zoom

2x Zoom

4x Zoom

Ultrawide

1x Zoom

2x Zoom

4x Zoom

Walaupun menggunakan chipset kelas menengah, namun proses pengambilan dan pemrosesan foto tetap terasa cepat. Hadirnya fitur Night Mode juga memungkinkan hasil foto malam hari terlihat lebih terang dengan minim noise.

Night Mode

Night Mdoe

Night Mode

Night Mode

Night Mode

Night Mode

Kamera depan perangkat ini mampu menghasilkan foto dengan detail wajah subjek yang jelas. Baik kamera depan maupun belakang sudah dilengkapi fitur Portrait yang memberikan sentuhan dramatis dengan subjek tetap fokus, namun latar belakang diberikan efek bokeh. Menurut saya, perpotongan antara subjek dan latar belakang pada mode Portrait ini terlihat rapi.

Selfie – Auto

Selfie – Portrait

Selfie – Auto

Selfie – Portrait

Perlu dicatat, saya bisa menghasilkan foto Portrait dengan empat pilihan zoom, yaitu 1x, 1,5x, 2x, dan 3x. Berkat variasi ini, saya tetap dapat mengambil foto Portrait meskipun dari jarak yang cukup jauh dari subjek.

Semakin tinggi Zoom Portrait yang digunakan, latar belakang akan tampak lebih dekat dengan subjek. Dengan begitu, saya bisa menyesuaikan tingkat zoom sesuai kebutuhan.

Portrait – 1x Zoom

Portrait – 1,5x Zoom

Portrait – 2x Zoom

Portrait – 3x Zoom

Kamera depan maupun belakang ponsel ini mampu merekam video hingga resolusi 4K 30FPS. Jika ingin merekam pada 60FPS, pengaturan harus diturunkan ke resolusi 1080p (Full HD). Hasil videonya sendiri memiliki detail dan warna yang tergolong baik.

Aplikasi kamera bawaannya belum dilengkapi fitur Stabilization atau Ultra Stabilization sehingga saya perlu merekam dengan gerakan yang tidak terlalu cepat agar hasil perekaman videonya tetap terlihat stabil.

Performa

HONOR 400 diotaki chipset Qualcomm Snapdragon 7 Gen 3 (4nm) Octa-Core 2,36 GHz yang dikombinasikan dengan RAM 12 GB dan penyimpanan internal 512 GB.

Perangkat ini juga dibekali fitur HONOR RAM Turbo yang menghadirkan RAM virtual tambahan hingga 12 GB untuk meningkatkan kinerja multitasking. Secara teori, kombinasi spesifikasi dan fitur ini mampu membuat perangkat menjalankan berbagai aplikasi dan game dengan lancar.

Ponsel ini mampu berjalan mulus saat digunakan untuk berbagai aktivitas sehari-hari secara multitasking mulai dari media sosial, chat, email, pengeditan dokumen, pemutar musik, hingga sesekali bermain game, SMS, telepon, maupun menonton video.

Berdasarkan pengujian AnTuTu Benchmark V10.5.1, ponsel ini meraih skor 845.786 poin. Sementara pada Geekbench 6.4.0, HONOR 400 mencatat skor 1.136 poin untuk Single-Core dan 3.120 poin untuk Multi-Core.

Pada pengujian 3DMark dengan mode Wild Life Extreme Stress Test, ponsel ini mendapatkan skor tertinggi 1.473 poin dan terendah 1.460 poin dengan tingkat kestabilan mencapai 99,1%.

Sebenarnya Genshin Impact mampu dijalankan dengan lancar pada HONOR 400 menggunakan pengaturan grafis Highest dan frame rate 60fps. Namun dengan kombinasi setelan tersebut membuat ponsel terasa cepat panas.

Untuk itulah, saya biasanya bermain dengan pengaturan grafis Medium dan frame 30fps agar perangkat tetap adem ketika Genshin Impact dimainkan dengan waktu yang lebih lama.

PUBG Mobile juga dapat dimainkan mulus di ponsel ini menggunakan dua opsi pengaturan tertinggi yang terdiri dari kombinasi grafis Ultra HDR + frame rate Ultra atau grafis Smooth + frame rate Extreme.

Apabila menginginkan animasi PUBG Mobile yang sangat mulus, kamu bisa memilih frame rate Extreme. Namun jika lebih mengutamakan tampilan grafis yang memanjakan mata, opsi grafis Ultra HDR dapat menjadi pilihan.

Selanjutnya game Mobile Legends dan Honor of Kings dapat berjalan lancar dengan setelan grafis dan frame rate tinggi. Bahkan saat pertarungan 5 hero vs 5 hero berlangsung dalam satu area map, performa HONOR 400 tetap mulus tanpa hambatan.

Melihat hasil benchmark dan kinerjanya saat menjalankan berbagai game, HONOR 400 dapat dikatakan memiliki performa bertenaga di kelas menengah untuk menjalankan game maupun aplikasi multitasking dengan mulus.

Baterai

HONOR 400 dibekali baterai 6.000mAh sebagai sumber energi kehidupannya. Dengan kapasitas sebesar ini seharusnya mampu bertahan lama untuk penggunaan sehari-hari.

Untuk mengetahui daya tahan baterainya secara nyata, saya menguji ponsel ini menggunakan aplikasi PCMark for Android dengan parameter Work 3.0 battery life, tingkat kecerahan layar di 50%, dan persentase baterai mulai dari 100%

Hasilnya HONOR 400 berhasil mendapatkan skor PCMark for Android mencapai 14 jam 57 menit ketika layarnya menggunakan refresh rate 120Hz. Sementara skornya menjadi 18 jam 25 menit pada layar dengan refresh rate 60Hz.

Saat digunakan untuk aktivitas sehari-hari, perangkat ini mencatatkan Screen on Time 10 jam 10 menit dari kondisi baterai 100% hingga 4%. Berdasarkan hasil uji PCMark for Android dan pemakaian harian, terlihat bahwa HONOR 400 memiliki daya tahan baterai yang panjang sehingga nyaman dipakai untuk menunjang pekerjaan, hiburan, maupun aktivitas lainnya.

Dalam dus penjualannya tersedia adaptor charger 66W HONOR SuperCharge yang mendukung pengisian daya cepat. Pengisian daya dari 10% ke 60% hanya membutuhkan waktu 30 menit, sementara dari 10% hingga penuh 100% memakan waktu 1 jam 16 menit.

Kesimpulan

Dengan harga Rp6.999.000, HONOR 400 bisa menjadi salah satu ponsel kelas menengah pilihan berkat daya tahan baterai yang lama, dukungan fitur AI, performa lancar, serta kamera yang mampu menghasilkan foto berkualitas bagus.

Perangkat ini hadir dengan layar penuh 6,55 inci berteknologi AMOLED dan bezel tipis yang membuat mata nyaman saat digunakan untuk berbagai aktivitas seperti media sosial, menonton film, bermain game, dan lainnya.

Sayangnya meski dibanderol di kisaran Rp6 jutaan, perangkat ini belum dilengkapi kamera telefoto. Selain itu tanpa fitur stabilizer, saya perlu merekam dengan gerakan yang tidak terlalu cepat agar video tetap stabil.

Dengan housing kamera berbentuk trapesium membuat desain perangkat ini terasa unik. Apalagi varian warna Tidal Blue dengan pola air laut membuat HONOR 400 menjadi terlihat menawan.