ASUS Vivobook S 14 OLED (M5406)
Smartphone

Bedanya POCO F7 Pro dan POCO F7 Ultra, Sangat Signifikan!

Gadgetren – Seri perangkat POCO F7 hadir di Indonesia dalam model Pro dan Ultra yang mana keduanya sama-sama bisa menjadi pilihan menarik untuk menjalani rutinitas secara nyaman.

Kedua perangkat buatan Xiaomi tersebut dilengkapi dengan spesifikasi yang tinggi. Terdapat fitur dan dukungan mutakhir yang dapat memudahkan kita menyelesaikan berbagai macam pekerjaan.

Hanya saja dengan banderol harga yang terpaut lumayan jauh, keduanya memang mempunyai sejumlah perbedaan. POCO F7 Ultra mengemas dukungan yang lebih tinggi daripada POCO F7 Pro selaras dengan harganya.

Perbedaan POCO F7 Pro Vs POCO F7 Ultra

Salah satu perbedaan yang paling mencolok di antara kedua perangkat tersebut terlihat pada dapur pacunya. POCO F7 Ultra meluncur dengan Qualcomm Snapdragon 8 Elite yang notabene lebih mutakhir ketimbang Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3 milik POCO F7 Pro.

Bagi kamu yang belum tahu, Snapdragon 8 Elite sudah mengusung arsitektur Oryon V2 Pheonix L dan Oryon V2 Pheonix M dengan frekuensi maksimal 4,32GHz. Pemroses grafisnya menggunakan Qualcomm Adreno 830 dengan manufaktur pembuatan 3nm.

Sementara untuk Snapdragon 8 Gen 3, arsitekturnya masih mengandalkan perpaduan antara ARM Cortex-X4, Cortex-A720, dan Cortex-A520 berkecepatan hingga 3,3GHz. Chipset ini masih menggunakan pemroses grafis Qualcomm Adreno 750 dan manufaktur pemrosesan 4nm.

Dengan berbagai peningkatan yang dibawanya, Snapdragon 8 Elite secara teknis mempunyai kinerja yang lebih baik. Chipset baru Qualcomm ini menawarkan kemampuan pemrosesan data 45 persen lebih unggul, pemrosesan grafis 44 persen lebih mumpuni, dan pemrosesan AI 105 persen lebih bertenaga ketimbang Snapdragon 8 Gen 3.

POCO F7 Pro Vs POCO F7 Ultra - 1

POCO F7 Pro

Berbagai peningkatan yang ditawarkan oleh chipset ini juga terlihat sangat jelas pada perolehan skor AnTuTu seri perangkat POCO F7. Berdasarkan pengujian internal Xiaomi, Model Pro hanya dapat mengemas 2.093.203 poin saat saudaranya bisa menembus 2.843.461 poin.

Di sisi lain, POCO F7 Ultra juga dilengkapi dengan chip khusus pemroses grafis bernama VisionBoost D7. Fungsinya untuk melakukan interpolasi frame rate supaya menjadi lebih tinggi, meningkatkan resolusi gambar, hingga menghasilkan efek HDR yang lebih baik.

Dilengkapi dengan teknologi RAM dan penyimpanan serupa, keduanya mempunyai konfigurasi memori yang cukup berbeda. POCO F7 Pro hadir dengan varian 12GB + 512GB sementara POCO F7 Ultra tersedia dalam 12GB + 256GB dan 16GB + 512GB.

Penting untuk diingat bahwa RAM yang lebih besar memungkinkan kita mengerjakan berbagai tugas dan menjalankan aplikasi secara lebih lancar di mana termasuk untuk melakukan multitasking.

Sama-sama disokong dengan kamera utama yang menggunakan sensor Light Fusion 800 beresolusi 50MP, konfigurasi lensa POCO F7 Ultra juga terlihat lebih menjanjikan.

Perangkat tersebut soalnya membawa dukungan lensa yang lebih lengkap. Saat POCO F7 Pro hanya dilengkapi dengan lensa ultrawide, POCO F7 Ultra sudah membawa lensa telefoto mengambang beresolusi 50MP yang mampu melakukan pembesaran optik hingga 2,5x sebagai tambahan.

Lensa ultrawide pada POCO F7 Ultra juga terlihat lebih mumpuni. Perangkat tersebut sudah menggunakan sensor yang mampu menangani pengambilan gambar sampai 32MP saat POCO F7 Pro hanya 8MP.

Kamera depannya pun juga demikian. POCO F7 Ultra mempunyai lensa yang mampu menghasilkan foto selfie dengan resolusi hingga 32MP sementara saudaranya hanya sampai 20MP.

POCO F7 Pro Vs POCO F7 Ultra - 2

POCO F7 Ultra

Menariknya, dukungan baterai pada POCO F7 Pro justru lebih mumpuni. Perangkat tersebut mempunyai kapasitas penyimpanan daya sebesar 6.000mAh di mana lebih besar ketimbang POCO F7 Ultra yang hanya memiliki 5.300mAh.

Baterai yang lebih besar memungkinkan kita beraktivitas dengan durasi waktu lebih lama. Berdasar keterangan pihak Xiaomi, POCO F7 Pro dapat digunakan secara terus-menerus hingga selama 15 jam saat POCO F7 Ultra hanya sampai 13,5 jam.

Saat digunakan untuk menonton video, daya tahan baterai POCO F7 Pro juga bisa lebih panjang. Perangkat tersebut diklaim bisa mendukung sampai 16 jam jika POCO F7 Ultra hanya 15 jam.

Sebagai ganti, dukungan pengisian pada POCO F7 Ultra memang lebih baik. Perangkat tersebut menawarkan teknologi yang lebih cepat ketimbang apa yang dipakai POCO F7 Pro.

Dalam hal ini, POCO F7 Ultra sudah menggunakan teknologi 120W HyperCharge yang hanya memerlukan waktu sekitar 34 menit untuk mengisi baterai hingga penuh. POCO F7 Pro di sisi lain hanya mendukung 90W HyperCharge yang membutuhkan sekitar 37 menit.

Di samping dukungan yang lebih cepat, teknologi pengisian pada POCO F7 Ultra juga lebih lengkap. Perangkat tersebut sudah membawa fitur 50W Wireless HyperCharge yang memungkinkan kita melakukan pengisian secara nirkabel dalam kurun waktu 75 menit.

Spesifikasi layar dari kedua perangkat seri POCO F7 tersebut sebenarnya sangat mirip. Panelnya sama-sama menggunakan AMOLED seluas 6,67 inci dengan resolusi 2K (3200 x 1440 piksel) dan refresh rate hingga 120Hz.

Hanya saja, lapisan pelindung yang digunakan oleh Xiaomi memang berbeda. POCO F7 Pro mengandalkan Corning Gorilla Glass 7i sementara POCO F7 Ultra memakai kaca buatan sendiri yang disebut POCO Shield Glass.

Selaras dengan penggunaan chipset-nya, dukungan konektivitas yang ditawarkan juga sangat berlainan. POCO F7 Ultra sudah mendukung Bluetooth 6 saat POCO F7 Pro masih Bluetooth 5.4.

ASUS Vivobook S 14 OLED (M5406)

Tentang penulis

Sukindar

Penulis Gadgetren yang aktif membuat konten tentang panduan teknologi mulai dari cara menggunakan hingga membahas istilah-istilah khusus di dalamnya.

Tinggalkan Komentar