Infinix NOTE 50 Pro
- Rating
Kesimpulan
Infinix NOTE 50 Pro dapat menunjang aktivitas sehari-hari berkat performa yang lancar, bertabur fitur AI (Artificial Intelligence), daya tahan baterai lama, kamera dapat menghasilkan foto bagus, dan layar AMOLED 144Hz.
Yang Disukai
- Performa Lancar
- Layar AMOLED 144Hz
- Bertabur Fitur AI
- Daya Tahan Lama
- Pengisian Daya Cepat 90W
- Desain yang Menarik
- Hasil Foto Ok
Yang Tidak Disukai
- Pengisian Daya Nirkabel Kurang Cepat
Gadgetren – Selain membawa peningkatan pada spesifikasi, Infinix NOTE 50 Pro ini juga hadir dengan beragam fitur AI (Artificial Intelligence) yang dapat membantu rutinitas harian penggunanya.
Bahkan asisten virtual Folax juga sudah dibenamkan fitur AI yang bernama DeepSeek-R1. Ada juga fitur Recording Summary yang menggunakan AI sehingga dapat mentranskripsi rekaman suara menjadi teks dengan mudah.
Produk ini juga sudah didukung baterai 5.200mAh dan 90W All-Round FastCharge3.0. Menariknya, Infinix NOTE 50 Pro menjadi salah satu ponsel terjangkau yang sudah didukung fitur Wireless Charging. Apalagi dalam kemasan penjualannya sudah dihadirkan 20W Wireless MagPad.
Desain
Ponsel ini terlihat premium dan kokoh karena bodinya menggunakan bahan Ultra-Resilient ArmorAlloy Metal. Apalagi Titanium Grey menghadirkan warna abu-abu logam yang membuat ponsel yang saya gunakan terlihat stylish.
Masih pada bagian belakangnya terlihat bagian segi enam yang di dalamnya terdapat kamera, Bio-Active Halo AI Lighting, Flicker Sensor, dan LED Flash sehingga membuat desain ponsel ini terlihat unik.
Sementara noda sidik jari dan debu tidak mudah menempel pada permukaan belakang perangkat ini. Frame pinggirnya menggunakan bahan logam dengan desain datar dan sisi melengkung yang terasa nyaman ketika digenggam menggunakan satu tangan.
Dengan ketebalannya yang hanya 7,32mm, ponsel ini dapat dengan mudah untuk disematkan pada kantung baju, saku celana, tas kecil, dan lainnya sehingga mudah untuk dibawa ke manapun.
Pada Bio Active Halo AI Lighting terdapat sensor yang dapat memindai sidik jari sehingga dapat memantau detak jantung dan kadar oksigen dalam darah (SpO2). Selama pemindaian, jari harus tetap menempel dan tidak boleh bergeser dari sensor hingga sistem menunjukkan proses telah mencapai 100%.
Halo AI Lighting juga mempunyai lampu warna-warni yang dapat aktif ketika muncul notifikasi aplikasi, panggilan tidak terjawab, timer untuk foto, merekam video, pembukaan game, pengisian daya baterai, dan aktivasi asisten Folax.
Beralih pada sisi bawahnya terdapat port USB Type-C, lubang speaker, mikrofon, dan SIM Tray dengan dua slot SIM tanpa adanya slot microSD. Sementara sisi atasnya terdapat mikrofon, lubang speaker, dan Sound by JBL. Dengan hadirnya dua speaker yang didukung JBL ini membuat suara stereo yang dihasilkan bertenaga.
Pada sisi kanannya terdapat tombol Volume dan Power yang disusun secara vertikal. Sementara jika tombol Power ditekan beberapa detik, maka akan memunculkan asisten virtual Folax yang sudah didukung DeepSeek-R1.
Hadirnya sertifikasi IP64 membuktikan ponsel ini tahan terhadap debu dan cipratan air. Sementara fitur NFC (Near Field Communication) memudahkan saya untuk mengecek atau mengisi saldo emoney secara instan.
Layar
Bisa dibilang saya menyukai layar Infinix NOTE 50 Pro karena mempunyai bezel yang kecil sehingga membuat saya dapat melihat konten secara luas, seperti menonton film maupun memainkan game.
Ponsel ini mempunyai layar 6,78 inci AMOLED dengan resolusi Full HD+ (2436 x 1080 piksel) yang dapat memberikan tampilan yang terang dan jernih. Saya sendiri merasa nyaman saat bernavigasi maupun menjalankan aktivitas sehari-hari pada layar ponsel ini.
Namun pada saat kondisi matahari sangat terik, terkadang terdapat pantulan pada layar ponsel sehingga membuat tidak nyaman untuk melihat konten. Biasanya saya berpindah ke tempat yang lebih teduh agar bisa menonton film atau bermain game dengan leluasa.
Untuk gerakan transisi antar menu maupun animasi game terlihat halus berkat refresh rate hingga 144Hz. Supaya konsumsi energi tidak terlalu boros, biasanya saya menggunakan layar dengan mode Auto-Switch refresh rate.
Perangkat ini mempunyai sensor fingerprint di bawah layar. Pada saat menggunakannya, saya merasa bahwa sensor mampu mendeteksi jari saya dengan responsif sehingga mempercepat pembukaan Lock Screen.
Beragam Fitur AI
Perbedaan paling mencolok dibandingkan generasi sebelumnya, Infinix NOTE 50 Pro sudah dilengkapi segudang fitur AI (Artificial Intelligence) untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari penggunanya.
Saya sendiri sering menggunakan asisten virtual Folax yang di dalamnya sudah menggunakan AI DeepSeek-R1 sehingga secara cerdas dapat menjawab beberapa pertanyaan yang diajukan dengan baik.
Meskipun belum secanggih ChatGPT 4.o, namun DeepSeek-R1 dapat menjawab beragam rasa keingintahuan saya terhadap sesuatu. Misalnya saya mencari MediaTek Helio G100 Ultimate setaran dengan chipset apa. Selanjutnya, DeepSeek-R1 pun langsung menjabarkan beberapa chipset yang setara dengan Helio G100 Ultimate.
Sementara saya juga menanyakan ide takjil sederhana selama bulan Ramadan yang dibuat dalam bentuk tabel. Hasilnya DeepSeek-R1 memberikan ide beserta catatan pentingnya dalam bentuk tabel.
Tentunya kombinasi Folax dengan DeepSeek-R1 mempermudah saya untuk mencari beragam informasi secara cepat. Namun meskipun begitu, kita tetap perlu melakukan pengecekan kembali karena terkadang ada beberapa data yang mungkin salah ditampilkan oleh AI ini.
Infinix NOTE 50 Pro mempunyai fitur Recording Summary yang memudahkan saya untuk mengubah suara rekaman menjadi teks. Tentunya hal ini sangat memudahkan ketika ingin mendapatkan informasi teks dari percakapan meeting, wawancara, workshop, seminar, dan lainnya.
Saya hanya perlu menggunakan aplikasi Recorder dan merekam suara minimal lebih dari 1 menit. Setelah perekaman selesai, maka tekan tombol T tepat di sebelah audio yang ingin ditranskripsi menjadi teks.
Estimasi waktu transkripsi pun berbeda-beda tergantung dari kompleksitas dan lamanya durasi suara rekaman. Kamu sendiri dapat memilih bahasa dari rekaman suara yang ingin ditranskripsikan misalnya Indonesia, Inggris, Rusia, Perancis, Arab, Spanyol, dan India.
Ada juga fitur AI Writing yang dapat digunakan untuk membantu penulisan dokumen yang sedang dikerjakan seperti untuk penulisan ulang menjadi lebih menarik, ringkasan dokumen, dan generator tek
Ponsel ini juga sudah dilengkapi dengan fitur Circle to Search yang memudahkan saya untuk melakukan pencarian gambar yang tampil di layar Infinix NOTE 50 Pro hanya dengan menggunakan gesture melingkari gambarnya.
Bisa dibilang Circle to Search berguna ketika kamu ingin mengetahui suatu barang yang berada di depan mata, namun tidak mengetahui seri atau mereknya. Misalnya kamu dapat memotret barang tersebut, mengaktifkan Circle to Search, melingkari gambar dari barang yang telah di foto tadi, dan Google secara otomatis akan memberikan informasinya dengan rinci.
Kamera
Dengan harga Rp3 jutaan, Infinix NOTE 50 Pro sudah menggunakan multi kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 50 MP dengan OIS (Optical Image Stabilization), ultrawide 8 MP, dan Flicker Sensor.
Kamera utamanya mampu menghasilkan foto yang memuaskan, terutama pada kondisi siang hari atau cahaya berlimpah, dengan kualitas yang bagus. Menurut saya, kamera ultrawide ponsel ini dapat menghasilkan foto dengan area luas yang memiliki warna ditingkatkan dan detail yang jelas.
Bahkan pada kondisi malam hari pun, fitur Night Mode akan aktif secara otomatis sehingga membuat hasil foto dari kamera utama dan ultrawide terlihat terang dan tajam. Berkat dukungan AI pada fitur Night Mode, cahaya berlebih dapat direduksi dengan baik sehingga beberapa tulisan berpendar Neon Box dapat dilihat dengan jelas.
Ponsel ini juga dilengkapi dengan kamera depan 32 MP yang dapat menghasilkan foto selfie dengan subjek yang wajahnya terlihat detail. Tidak hanya kondisi siang hari, foto selfie pada malam harinya pun dapat menampilkan wajah subjek dengan jelas.
Tidak lupa, kamera utama dan belakang ponsel ini sudah dilengkapi fitur Portrait sehingga hasil fotonya dapat memperlihatkan subjek yang terlihat fokus, namun latar belakangnya memiliki efek bokeh.
Ponsel ini juga dilengkapi dengan fitur AI Erase yang memungkinkan saya dapat menghapus subjek atau objek yang terasa mengganggu di dalam foto. Pada aplikasi AI Gallery, pilih foto yang akan dihapus beberapa objek atau subjeknya dan tekan tombol AI Studio.
Selanjutnya, tekan tombol AI Erase hingga memunculkan menu seleksi yang terdiri dari Circle to Select atau Paint. Untuk Circle to Select, kita dapat melingkari area sekitar objek atau subjek yang akan dihapus.
Sementara untuk Paint, kita dapat mengecat objek atau subjek yang dipilih. Setelah selesai memilih, maka tekan tombol Start to Erase. Berkat menggunakan AI (Artficial Intelligence), objek atau subjek dapat dihapus dengan rapi. Sementara bagian yang terhapus dapat diisi dengan konten yang selaras sehingga hasil foto terlihat proporsional.
Performa
Dapur pacu Infinix NOTE 50 Pro sudah menggunakan chipset MediaTek Helio G100 Ultimate (6nm) Octa-core yang dikombinasikan dengan RAM 8 GB dan penyimpanan internal berkapasitas 256 GB.
Menurut saya, kinerja dari perangkat ini terasa lancar ketika digunakan untuk aktivitas sehari-hari seperti membuka media sosial, chat, memainkan game, menonton video, maupun memotret.
Tak lupa, perangkat ini juga sudah dilengkapi dengan fitur MemFusion yang memungkinkan sistem dapat meminjam ruang kosong penyimpanan internal menjadi RAM Virtual dengan pilihan 3 GB, 5 GB, atau 8 GB.
Pada saat dilakukan benchmark menggunakan AnTuTu v10.4.5, Infinix NOTE 50 Pro mendapatkan skor 432.951 poin yang dapat bersaing dengan perangkat lain di kelasnya. Untuk pengujian menggunakan Geekbench, ponsel ini mendapatkan skor 731 untuk Single-Core dan 1.993 poin untuk Multi-Core.
Sementara untuk pengujian menggunakan 3D Wild Life Extreme Stress Test, perangkat ini mendapatkan skor terttinggi mencapai 384 poin dan skor terendah 380 poin dengan tingkat kestabilan kinerja mencapai 99%.
Sebenarnya Genshin Impact masih dapat berjalan ketika menggunakan grafis Highest dan frame rate 60 fps. Namun pada pertengahan jalan, terkadang saya merasakan animasinya agak patah-patah. Sementara itu ponsel juga menjadi cepat panas.
Untuk memberikan pengalaman yang lebih lancar dan minim patah-patah, saya biasanya memainkan Genshin Impact dengan menggunakan grafis Medium atau Lowest dan frame rate 30fps. Hal ini juga membuat Infinix NOTE 50 Pro menjadi tidak cepat panas.
Sementara ponsel ini dapat menjalankan game Honor of Kings sangat lancar dengan pengaturan grafis dan frame tertinggi. Selain dapat menampilkan grafis yang nyaman di mata, animasi maupun visual efek yang ditampilkan terasa halus.
Baterai
Terjadi peningkatan kapasitas baterai 200mAh dibandingkan generasi sebelumnya, dimana kini Infinix NOTE 50 Pro memiliki baterai SolidCore 5.200mAh yang diklaim dapat bertahan lama dalam pemakaian normal.
Dengan kapasitas yang diberikan, saya merasa bahwa daya tahan baterai ponsel ini terasa lama. Saya sendiri melakukan pengujian menggunakan aplikasi PCMark for Android ditambah parameter seperti kecerahan layar pada 50%, mode Work 3.0 Battery Life , dan baterai dari 100%.
Pada layar dengan refresh rate 144Hz, Infinix NOTE 50 Pro berhasil mendapatkan skor 11 jam 54 menit di PCMark for Android. Sedangkan pada saat menggunakan refresh rate 60Hz, daya tahannya sedikit lebih tinggi mencapai 14 jam 20 menit.
Dengan menggunakan adaptor charger 90W All-Round FastCharge 3.0 yang tersedian dalam kotak penjualannya, pengisian daya baterai Infinix NOTE 50 Pro dari 20% ke 100% hanya memerlukan waktu 44 menit saja.
Saya juga dapat mengecas daya baterai secara nirkabel dengan hanya meletakkan Infinix NOTE 50 Pro tepat di atas 20W Wireless MagPad yang tersedia dalam kemasan penjualannya. Untuk pengisian nirkabel dari 2% ke 100% memakan waktu 2 jam 54 menit.
Kesimpulan
Meskipun ponsel kelas menengah, namun Infinix NOTE 50 Pro hadir dengan beragam dukungan AI yang memang dapat membantu aktivitas sehari-hari saya menjadi lebih cepat.
Perangkat ini juga tergolong mempunyai performa lancar, daya tahan baterai lama, dan layar AMOLED 144 Hz yang nyaman di mata. Apalagi dukungan kameranya dapat menghasilkan foto yang baik di kondisi siang hari maupun malam hari.
Terdapat juga peningkatan dibandingkan generasi sebelumnya dalam hal kapasitas baterai dan fitur pengisian daya baterai cepat. Sayangnya untuk pengecasan nirkabelnya masih belum terlalu cepat.
Dengan harga Rp3.199.000, Infinix NOTE 50 Pro bisa menjadi salah satu ponsel pilihan di kelasnya, terutama jika merujuk pada performa, dukungan AI, dan beragam fitur yang dibawanya untuk mempermudah aktivitas pengguna.
Tinggalkan Komentar