Gadgetren – Membagi partisi suatu drive sering dilakukan untuk memisahkan berbagai data, misalnya antara sistem dan data pribadi.
Dengan begitu data yang ada di dalam perangkat bisa lebih terorganisir dan tidak campur aduk. Selain itu, apa yang terjadi di partisi satu juga seharusnya tidak akan mempengaruhi partisi lain.
Di sistem operasi Windows 11, membagi partisi sebenarnya cukup mudah dan cepat untuk dilakukan tanpa perlu ribet.
Cara Membagi Partisi di Windows 11
- Tekan tombol Windows + R di keyboard.
- Ketik diskmgmt.msc dan tekan tombol OK.
- Klik kanan pada Drive yang ingin dikecilkan, misalnya C: untuk OS.
- Masukkan jumlah kapasitas yang ingin dikecilkan dalam satuan MB.
- Tekan Shrink.
- Selanjutnya akan muncul Volume baru kosong berwarna hitam yang bertuliskan Unallocated.
- Klik kanan Volume tersebut.
- Pilih New Simple Volume.
- Tekan Next.
- Masukkan jumlah kapasitas untuk Drive baru dalam satuan MB.
- Pilih alfabet untuk penanda Drive, misalnya D: atau E:.
- Pastikan format dari File System terpilih NTFS.
- Beri juga nama Drive baru di kolom Volume label.
- Tekan Next.
- Tekan Finish untuk memulai proses.
Mengecilkan Volume perlu dilakukan terlebih dahulu sebelum bisa membagi partisi untuk menghadirkan kapasitas yang tidak dialokasikan. Namun jumlah yang kamu masukkan harus dalam satuan MB, sehingga jika ingin mengecilkan sebesar 100 GB harus memasukkan 100.000 MB
Dengan begitu nantinya kapasitas tersebut sudah tidak terikat dengan partisi awal dan bebas untuk dibuat partisi baru baik itu hanya satu partisi atau beberapa partisi sekaligus. Namun kamu tidak bisa menggunakan kapasitas lebih dari total yang belum dialokasikan.
Tentunya hal ini akan membuat kapasitas dari partisi awal menjadi berkurang sehingga pastikan tetap ada sisa ruang yang cukup. Saran saya sebaiknya perlu ada sekitar 25-50 GB ruang kosong sebagai jaga-jaga munculnya data baru pada partisi awal tersebut.
Hal ini berbeda dibandingkan ketika kamu menambah komponen HDD atau SSD baru dimana kamu tidak perlu melakukan pengecilan terlebih dahulu melainkan langsung bisa membagi partisi sesuai kapasitas yang ada.
Dengan memisahkan antara partisi sistem dan data pribadi, setidaknya partisi yang lain menjadi lebih jika ada suatu hal yang tidak diinginkan hingga mengakibatkan harus reset ulang Windows 11 yang ada.
Selain menggunakan aplikasi bawaan dari Windows 11, kamu juga bisa mengatur partisi seperti membaginya dengan menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti EASEUS Disk Partition Manager.
Berbeda dengan Disk Management bawaan Windows, kamu bisa melakukan beberapa perintah secara berurutan dengan lebih mudah karena proses baru akan dijalankan ketika menekan tombol mulai.
Tinggalkan Komentar