[Ilustrasi: Pexels]
Gadgetren – Perusahaan teknologi sudah banyak yang menerapkan Artificial Intelligence (AI) pada produk buatannya seperti laptop, ponsel hingga mobil.
Kehadiran AI tentunya menjadi nilai tambah bagi sebuah produk karena dapat secara pintar membantu penggunanya mulai dari asisten virtual, hasil foto maupun video yang menjadi lebih bagus, mengemudi otomatis, dan beragam tugas lainnya.
Tentunya semakin berkembangnya AI akan lebih membantu aktivitas sehari-hari dari pengguna gadget. Selain AI, kini Machine Learning juga telah banyak diperkenalkan dalam memecahkan masalah dengan menggunakan pembelajaran yang menganalisis semua data.
Perbedaan Machine Learning dan AI
Dengan kemampuan yang sama-sama cerdas, tentunya ada perbedaan antara Machine Learning dan AI terutama ketika diimplementasikan di dunia nyata.
Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan merupakan upaya untuk menciptakan sebuah sistem komputer yang cerdas dimana perangkat mampu menyelesaikan beragam permasalahan manusia yang kompleks secara cepat dan mudah.
Tentu saja tujuan AI dikembangkan untuk menghadirkan sistem cerdas secara keseluruhan yang bisa menjadi solusi dalam mempercepat dan mempermudah penyelesaian tugas layaknya seperti manusia. AI ini sendiri mencakup beragam sub bidang, seperti Machine Learning, pemrograman berbasis pengetahuan, dan robotika.
Sementara untuk Machine Learning merupakan salah satu cabang dari AI yang mempelajari mengenai sistem komputer agar mampu belajar dari data untuk membuat keputusan yang tepat tanpa diprogram secara eksplisit.
Biasanya Machine Learning akan menggunakan beragam algoritma yang sebelumnya sudah diberikan agar bisa menganalisis data dan menentukan pola untuk memprediksi mengenai solusi untuk mengatasi permasalahan tertentu.
Hadirnya Machine Learning mempunyai tujuan untuk meningkatkan akurasi dari sistem komputer dengan algoritma yang dapat belajar dari data sehingga mampu memecahkan masalah dengan tepat dan cepat.
Beberapa contoh dari Machine Learning yang sudah diterapkan di dunia nyata seperti membantu dokter untuk mendiagnosis penyakit berdasarkan rekam data medis pasien, merekomendasikan produk dari sebuah website atau media sosial kepada calon pembeli berdasarkan riwayat pembeliannya, mengidentifikasi aktivitas mencurigakan yang dapat mengindikasikan pencurian identitas, dan masih banyak lagi.
Sementara contoh penerapan dari AI pun sudah banyak di dunia nyata seperti Asisten Virtual seperti Siri maupun Alexa yang dapat membantu aktivitas harian penggunanya, kendaraan yang dapat mengemudi secara otomatis, robot yang dapat melakukan beragam tugas kompleks, dan masih banyak lagi.
Dengan seiring berkembangnya teknologi, tentunya semua perangkat hampir tidak terpisahkan dari Machine Learning dan AI. Kita sebagai pengguna harus bisa memanfaatkannya dengan semaksimal mungkin agar bisa mendapatkan solusi yang paling optimal untuk memecahkan berbagai masalah di dunia.
Tinggalkan Komentar