Gadgetren – Secara kasat mata, kamu akan melihat bahwa Reno11 Pro 5G dan Reno10 Pro 5G memiliki desain layar lengkung yang memenuhi bagian depan sehingga bezel terlihat sangat tipis.
Untuk membuat mata penggunanya nyaman dalam menikmati konten, kedua perangkat ini juga sudah menggunakan layar 6,7 inci dengan teknologi AMOLED, resolusi Full HD+ (2412 x 1080 piksel), tingkat kecerahan puncak 950nits, refresh rate 120Hz, touch sampling rate 240Hz, 100% DCI-P3, dan 100% sRGB.
Sensor NFC (Near Field Communication) yang hadir pada kedua ponsel ini dapat memudahkan pengguna untuk mengecek atau mengisi saldo kartu e-money. Hadirnya IR Blaster juga turut membuatnya menjadi remote control bagi perangkat elektronik lainnya seperti Televisi, AC, dan masih banyak lagi.
OPPO Reno11 Pro 5G Vs Reno10 Pro 5G
OPPO Reno11 Pro 5G hadir dengan berat 181 gram yang mana sedikit lebih ringan dibandingkan dengan Reno10 Pro 5G yang memiliki berat 185 gram. Bahkan Reno11 Pro 5G varian Rock Gray mempunyai ketebalan 7,59mm dan Pearl White mencapai 7,59mm yang mana juga lebih tipis dibandingkan Reno10 Pro 5G dengan 7,99mm.
Berbeda dari OPPO Reno10 Pro 5G yang mengandalkan varian Glossy Purple dengan warna ungu metalik dalam kaca yang terlihat menawan ketika terkena pantulan cahaya, Reno11 Pro 5G mengunggulkan varian Pearl White dengan kilauan mutiara dan pasir putih yang memiliki tekstur unik dan elegan.
Perbedaan keduanya juga terlihat dari penempatan kamera dimana Reno11 Pro 5G hadir dengan kotak melengkung di bagian belakang yang berisikan dua lingkaran disusun secara vertikal. Bagian atasnya tersemat dua kamera dan satu kotak memanjang di bagian bawah dengan satu kamera.
Sementara Reno10 Pro 5G hadir dengan kotak melengkung dimana ada satu lingkaran besar di atas dan dua lingkaran kecil yang disusun secara horizontal. Dengan begitu, kamu bisa langsung tahu perbedaan serinya hanya dengan sekilas melihat bagian belakang.
OPPO Reno11 Pro 5G
Untuk dapur pacu dari OPPO Reno11 Pro 5G dipercayakan pada chipset MediaTek Dimensity 8200 (4nm) Octa-Core yang memiliki komposisi Mono-Core 3,1 GHz Cortex-A78 + Tri-Core 3 GHz Cortex-A78 + Quad-Core 2 GHz Cortex-A55.
Sementara OPPO Reno10 Pro 5G diotaki chipset Qualcomm Snapdragon 778G (6nm) Octa-Core yang mempunyai kombinasi Mono-Core 2,4 GHz Kryo 670 Prime + Tri-Core 2,4 GHz Kryo 670 Gold + Quad-Core 1,8 GHz Kryo 670 Silver.
Terlihat bahwa Kryo 670 Prime dan 670 Gold menggunakan basis dari Cortex-A78 untuk menangani performa yang tinggi. Sementara Kryo 670 Silver berdasarkan Cortex-A55 untuk menangani aktivitas yang hemat energi.
Kedua ponsel ini sama-sama menggunakan baterai 4.600mAh yang diklaim mampu bertahan lama dalam pemakaian normal. Fitur 67W SUPERVOOC pada keduanya dapat mengisi daya dari 1% ke 45% hanya 10 menit.
OPPO Reno10 Pro 5G
Untuk memanjakan penggunanya dengan foto selfie, kedua perangkat ini sudah dilengkapi dengan kamera depan 32 MP. Terdapat juga dukungan tiga kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 50 MP, telefoto 32 MP, dan ultrawide 8 MP. Namun pihak OPPO mengklaim bahwa kemampuan kamera belakang Reno11 Pro 5G meningkat dibandingkan Reno10 Pro 5G.
Apalagi pada saat menggunakan fitur 1x Portrait atau 2x Portrait, Reno11 Pro 5G dapat menghasilkan foto subjek dengan efek bokeh yang lebih tajam dibandingkan dengan Reno10 Pro 5G.
Kedua ponsel ini sama-sama menggunakan RAM 12 GB dan dukungan RAM Virtual hingga 12 GB sehingga mampu menjalankan aplikasi dan game secara multitasking dengan sangat lancar.
Terjadi peningkatan kapasitas penyimpanan internal sebanyak dua kali lipat yang tentunya dapat menyimpan lebih banyak aplikasi maupun file dimana Reno11 Pro 5G memiliki kapasitas 512 GB dan Reno10 Pro 5G mencapai 256 GB. Apabila Reno10 Pro 5G dibanderol dengan harga Rp7.999.000, maka Reno11 Pro 5G mempunyai harga di atasnya yang mencapai Rp8.999.000.
Tinggalkan Komentar