ASUS ROG Zephyrus G16 (2024) GA605
Smartphone

Kelebihan dan Kekurangan Infinix HOT 20i – Handphone Entri dengan Baterai Tahan Lama

Kelebihan dan Kekurangan Infinix HOT 20i - Header

Gadgetren – Di penghujung akhir tahun 2022, Infinix kembali memperkenalkan sebuah handphone baru yang diberi nama dengan Infinix HOT 20i untuk menyasar kelas entri di Indonesia.

Dengan banderol harga promo Rp1.449.000 dan Rp1.599.000, handphone keluaran terbaru Infinix tersebut menjagokan RAM dan media penyimpanan berkapasitas besar serta baterai tahan lama untuk menggoda para pengguna.

Namun, apakah handphone kelas entri tersebut memang benar-benar menarik untuk dipertimbangkan? Kamu yang penasaran dengan hal ini dapat menyimak penjelasan mengenai kelebihan dan kekurangan Infinix HOT 20i berikut.

Kelebihan Infinix HOT 20i

Mari kita mulai dengan mengulas kelebihan dari handphone tersebut terlebih dahulu. Seperti apa yang diklaim oleh Infinix, perangkat Infinix HOT 20i mempunyai dukungan memori yang tergolong cukup besar.

Ada dua varian media penyimpanan yang bisa dipilih oleh pengguna dalam hal ini, yakni 64GB dan 128GB. Keduanya sama-sama dikonfigurasikan bersama RAM berkapasitas 4GB yang dapat diekspansi hingga menjadi 7GB memakai fitur Extended RAM.

Handphone tersebut juga dilengkapi dengan baterai berkapasitas sebesar 5.000mAh. Dikombinasikan dengan teknologi Power Marathon, kita pun tak perlu khawatir perangkat akan cepat kehabisan daya saat dipakai untuk beraktivitas.

Infinix mengklaim bahwa baterai perangkat tersebut dapat dipakai hingga 3 hari untuk sekali pengisian. Bahkan bisa lebih panjang jika hanya sekadar melakukan aktivitas ringan seperti memutar musik yang dapat membuat handphone bertahan sampai 138 jam.

Di samping kedua keunggulan di atas, Infinix HOT 20i juga meluncur dengan fitur tambahan yang lumayan lengkap. Jadi perangkat bisa mendukung setiap aktivitas pengguna mulai dari sekadar berkomunikasi hingga menikmati hiburan.

Handphone tersebut di antaranya sudah membawa dukungan sensor pemindai sidik jari yang disematkan di belakang, Reverse Charging untuk mengisi perangkat lain, hingga LinkPlus 1.0 untuk meningkatkan pengalaman bermain game.

Kekurangan Infinix HOT 20i

Sama seperti handphone-handphone kelas entri yang lain, Infinix HOT 20i sayangnya masih memakai chipset yang terbilang cukup rendah. Padahal sebenarnya sudah ada beberapa perangkat yang menggunakan dukungan lebih menarik.

Bagi kamu yang belum tahu, Infinix HOT 20i menggunakan MediaTek Helio G25. Chipset dari keluarga entri MediaTek ini masih dikembangkan berdasarkan arsitektur ARM Cortex-A53 berkecepatan 2,0GHz dan PowerVR GE8320 dengan teknologi 12nm.

Untuk pemakaian ringan seperti berkomunikasi, berselancar di media sosial, hingga menonton video-video secara streaming, chipset ini tentu sudah cukup. Akan tetapi jangan berharap untuk aktivitas-aktivitas berat seperti bermain game dengan setelan grafis tinggi.

Di samping itu, handphone tersebut sayangnya juga masih menggunakan port Micro USB. Jika dibandingkan dengan USB Type-C yang lebih mutakhir, pemakaiannya mungkin sedikit kurang praktis karena soketnya tidak dapat dibolak-balik.

Tentang penulis

Sukindar

Penulis Gadgetren yang aktif membuat konten tentang panduan teknologi mulai dari cara menggunakan hingga membahas istilah-istilah khusus di dalamnya.

Tinggalkan Komentar