Dibanderol dengan harga Rp2.399.000, OPPO A57 telah hadir di Indonesia dengan beragam dukungan menarik, terutama pada sektor baterai.
OPPO A57 hadir dengan dukungan baterai berkapasitas 5.000mAh yang diklaim OPPO mampu bertahan lama dalam pemakaian normal untuk menjalankan beragam aplikasi sehari-hari.
Untuk membuktikan klaim OPPO tersebut, saya pun langsung menguji perangkat ini dengan menggunakan aplikasi benchmark PCMark for Android dengan parameter mode Work 3.0 battery life, tingkat kecerahan layar mencapai 50%, dan baterai dari kondisi 100%.
Hasilnya, OPPO A57 mampu mendapatkan skor PCMark for Android yang mencapai 15 jam 45 menit. Bisa dibilang skor tersebut cukup bagus untuk perangkat dengan baterai yang mempunyai baterai dengan kapasitas 5.000mAh.
Sementara itu aplikasi AccuBattery mencatatkan waktu Screen on Time di kisaran 6 hingga 7 jam dengan waktu pemakaian di kisaran 16 jam 54 menit dari kondisi 100% ke 19% pada saat digunakan dalam rutinitas harian dengan menjalankan beberapa aplikasi seperti media sosial, email, browser, menjalankan YouTube sesekali, memutar musik sesekali, dan mengerjakan dokumen.
Secara bawaan, OPPO A57 akan mengatur game Call of Duty Mobile ke setelan tertinggi pada grafis Low dan frame rate High. Dengan pengaturan tersebut, game hanya mengonsumsi daya sekitar 43 mAh atau kisaran 0,87% dari kapasitas total baterai yang mencapai 5.000 mAh. Hal ini memperlihatkan bahwa konsumsi daya dari game pun terasa hemat.
Namun tentu lamanya daya tahan baterai akan berbeda-bedakarena tergantung dari kebiasaan pengguna dalam menjalankan aplikasi dalam rutinitas hariannya saat menggunakan OPPO A57.
Perangkat ini juga hadir dengan dukungan 33W SuperVOOC yang diklaim OPPO mampu mengisi daya baterai dari 0% ke 50% dalam waktu 30 menit. Sementara berdasarkan pengujian, daya baterai OPPO A57 dapat diisi dari kondisi 20% ke 100% dengan memakan waktu 1 jam 10 menit atau sekitar 70 menit saja.
Terlihat bahwa waktu pengecasan yang dapat dilakukan OPPO A57 berlangsung cepat sehingga saya tidak perlu menunggu terlalu lama dan bisa segera melakukan aktivitas lainnya. Jadi pada saat ditinggal mandi, daya baterai perangkat ini sudah banyak terisi ketika selesai.
Terdapat fitur Optimized Night Charging yang dapat mempelajari rutinitas saya untuk menghitung waktu yang tepat untuk memulai mengisi daya handphone di malam hari sehingga dapat menjaga usia baterai.
Sementara kamu juga dapat memanfaatkan fitur Sleep standby optimization yang memungkinkan OPPO A57 mengonsumsi daya lebih rendah dan meminimalisir notifikasi ketika tidur sehingga membuat persentase baterai hanya berkurang sedikit saat malam hari.
Secara keseluruhan OPPO A57 memiliki daya tahan baterai yang lama ketika diuji menggunakan aplikasi benchmark PCMark for Android maupun penggunaan dalam aktivitas sehari-hari.
Bisa dibilang soal urusan daya tahan baterai, OPPO A57 mampu bersaing dengan handphone kompetitor di kisaran harga yang berbeda di Indonesia. Adapun pengisian daya baterainya pun mampu berjalan dengan cepat.
Tinggalkan Komentar