Baterai merupakan salah satu komponen paling penting yang hadir pada handphone karena menjadi sumber energi kehidupan agar hardware dan software dapat berjalan.
Dengan kata lain, pengguna OPPO Reno6 juga harus selalu memperhatikan kesehatan baterai agar tetap dalam kondisi prima sehingga dapat digunakan dalam waktu yang lama.
Namun perlu dicatat, terdapat beberapa faktor yang dapat membuat kemampuan baterai pada OPPO Reno6 menurun secara perlahan yang memang tidak bisa dihindarkan tapi bisa diminimalisir.
Maka dari itu kamu dapat mengikuti berbagai tips berikut ini agar baterai OPPO Reno6 tetap awet dalam penggunaan jangka panjang.
Pakai Charger dan Kabel Data Bawaan
OPPO Reno6 hadir dengan baterai teknologi dua sel yang saling terhubung untuk memberikan kapasitas total mencapai 4.310mAh. Berkat teknologi ini juga, dukungan fitur 50W Flash Charge yang dihadirkan memungkinkan daya baterai dapat diisi dengan sangat cepat dari kondisi 0% ke 100%, yakni hanya memakan waktu 45 menit.
Untuk bisa membuat fitur 50W Flash Charge aktif, tentunya kamu harus memakai adaptor charger dan kabel data bawaan yang tersedia di dalam box penjualan OPPO Reno6. Dengan kata lain, fitur pengisian daya cepat ini tidak akan aktif apabila menggunakan adaptor charger maupun kabel data merek lain.
Apalagi kalau pengguna memakai adaptor charger dan kabel data palsu, maka lambat laun bisa saja membuat masalah karena tidak stabilnya arus pengisian daya baterai sehingga rentan menyebabkan pengurangan usia dan kerusakan pada baterai.
OPPO sendiri sudah memberikan jaminan 5-Layer Charging Protection dan Safe Fast-Charge System yang disertifikasi TUV Rheinland pada adaptor charger maupun kabel data 50W Flash Charge sehingga daya baterai OPPO Reno6 dapat diisi dengan aman.
Usahakan Daya Baterai Tidak Habis Sampai 0%
Pada handphone yang menggunakan baterai Polimer Lithium-Ion seperti OPPO Reno6, tidak baik membiarkan daya baterai benar-benar hingga kosong alias menjadi 0%. Apabila handphone dibiarkan mati dengan kondisi baterai yang habis dalam waktu lama akan membutuhkan energi ekstra untuk mengisinya kembali yang menyebabkan komponen menjadi lebih panas.
Panas merupakan salah satu musuh utama dari baterai Polimer Lithium-Ion. Apabila pengguna membiasakan Reno6 dicas dari kondisi baterai kosong, maka dapat menghasilkan reaksi kimia di dalam baterai yang menghasilkan gas berlebih sehingga baterai menjadi kembung dan berdampak pada penurunan kemampuan menyimpan daya.
Untuk menghindari terjadinya kerusakan pada baterai, maka sebaiknya mengisi daya dengan maksimal titik kritis hingga 15% atau 10%. Tentunya mulai mengisi daya pada persentase di atas titik kritis ini jauh lebih disarankan untuk dilakukan.
Hindari Cas Terlalu Lama
Terkadang pada saat pengguna Reno6 mengisi daya baterai pada malam hari, maka proses akan dibiarkan hingga bangun di pagi hari walaupun kapasitasnya sudah mencapai 100%. Sayangnya kebiasaan ini bisa membuat baterai mengalami penurunan kemampuan dan usia.
Untuk itulah sebaiknya tetap ditunggu dan langsung mencabut baterai setelah mencapai 100% sebelum tidur. Apalagi OPPO Reno6 sudah dibekali dengan fitur 50W Flash Charge yang dapat mengisi daya baterai hingga penuh hanya dalam waktu 45 menit sehingga tidak perlu menunggu lama.
Namun apabila kamu benar-benar ingin mengisi baterai Reno6 dan ditinggal tidur, maka sangat disarankan memanfaatkan fitur Optimized Night Charging yang dapat diakses melalui halaman Battery pada menu Settings.
Fitur ini mampu secara cerdas mengendalikan kecepatan waktu pengisian daya baterai sehingga pengisian daya baru akan 100% ketika bangun di pagi hari kemudian.
Nonaktifkan Fitur yang Tidak Digunakan
Untuk lebih menghemat konsumsi daya baterai dari OPPO Reno6, sebaiknya menonaktifkan fitur yang sedang jarang digunakan seperti Bluetooth, GPS, NFC, maupun Auto Brightness. Hal ini dikarenakan tanpa disadari fitur-fitur ini secara perlahan akan mengonsumsi kapasitas baterai handphone.
Dibandingkan menggunakan Auto Brightness yang menggunakan energi tidak konstan akibat terjadinya perpindahan kondisi cahaya, ada baiknya untuk menyesuaikan sendiri tingkat kecerahan layar agar tetap nyaman pada mata.
Gunakan Jaringan WiFi yang Stabil
Pada saat jaringan operator kartu seluler yang digunakan tidak stabil, maka sistem akan menguras energi lebih besar karena harus bekerja ekstra mencari sinyal apalagi jika berpindah-pindah antara 4G-LTE, 3G+, 3G, atau 2G.
Untuk menghemat baterai dari OPPO Reno6, sebaiknya kamu menggunakan jaringan WiFi yang stabil agar konsumsi energinya pun menjadi lebih optimal. Namun kalau pada lokasi tersebut sama sekali tidak ada WiFi atau hilangnya koneksi dari kartu seluler, maka sebaiknya beralih ke Airplane Mode jika tidak terlalu dibutuhkan hingga mendapatkan sinyal yang bagus.
Gunakan Fitur Baterai di ColorOS 11
Kamu pun bisa memanfaatkan fitur Power Saving Mode untuk mencegah aplikasi maupun sistem yang berjalan pada Reno6 mengonsumsi daya baterai secara berlebihan.
Selain itu, terdapat juga fitur Super Power Saving Mode yang benar-benar mampu menghemat penggunaan daya sehingga sangat cocok diaktifkan ketika persentase baterai dalam kondisi titik kritis. Fitur ini hanya mengizinkan enam aplikasi berjalan dan latar belakang akan diubah menjadi warna hitam tanpa wallpaper sama sekali.
Tinggalkan Komentar