Gadgetren – Absennya sejumlah fitur dari aplikasi resmi WhatsApp telah mendorong sejumlah pengguna untuk menggunakan salinan alternatif dari pihak ketiga yang menawarkan dukungan lebih komplit.
GBWhatsApp termasuk salah satu di antaranya. Aplikasi modifikasi tersebut bahkan menjadi salah satu produk yang sekarang cukup banyak dipakai di berbagai macam kalangan pengguna.
Aplikasi tersebut menawarkan sejumlah dukungan tambahan yang tidak ada di produk resmi. Sebagian di antaranya bahkan termasuk fitur-fitur yang mampu meningkatkan pengalaman saat menggunakan layanan WhatsApp.
Meskipun sangat menarik, menggunakan aplikasi yang tidak resmi apalagi telah dimodifikasi oleh pengembang pihak ketiga tentu cukup berisiko bagi keamanan data maupun perangkat. Oleh karenanya, para pengguna harus berhati-hati dalam hal ini.
Supaya kamu tidak terjerumus ke jurang berbahaya, yuk berkenalan dengan aplikasi GBWhatsApp secara lebih mendalam sekaligus melihat berbagai macam risiko yang ditawarkannya!
Apa Itu GBWhatsApp?
GBWhatsApp merupakan aplikasi modifikasi buatan anggota senior XDA Developers yang berafiliasi dalam tim GBMods dengan tujuan untuk membuka sejumlah fitur tambahan WhatsApp.
Melalui beberapa versi yang pernah meluncur, aplikasi tersebut menawarkan sejumlah fitur yang bisa dipakai untuk mengubah tampilan hingga pengaturan privasi dan percakapan dengan opsi lebih lengkap.
Para pengguna umumnya menggunakan aplikasi tersebut untuk mengubah tampilan ikon atau tema, menghilangkan keterangan “sedang mengetik”, menonaktifkan centang dua, melihat pesan yang sudah dihapus, hingga mengunggah foto berukuran besar.
Selain beberapa hal ini, aplikasi GBWhatsApp juga sering dipakai oleh para pengguna untuk melihat status yang sebelumnya sudah dihapus atau mengunduhnya ke penyimpanan perangkat.
Aplikasi WhatsApp modifikasi tersebut uniknya hanya tersedia bagi perangkat Android. Namun tentu saja, pengguna tak akan menjumpainya di Google Play Store karena bukan aplikasi resmi.
Menggunakan GBWhatsApp sayangnya cukup berisiko. Salinan APK dari aplikasi tersebut rawan dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk mencapai tujuannya.
Secara khusus buat kamu yang penasaran “GBWhatsApp amankah untuk digunakan?”, simak beberapa risiko dari pemakaian aplikasi modifikasi berikut dan coba untuk menyimpulkannya sendiri.
Risiko Menggunakan GBWhatsApp
Keamanan Percakapan Tidak Terjamin
Dukungan enkripsi end-to-end yang terdapat di dalam layanan WhatsApp memang dapat mengamankan berbagai macam informasi dalam percakapan antar pengguna sehingga tidak bisa disadap dengan mudah oleh pihak ketiga.
Hanya saja dengan menggunakan aplikasi modifikasi seperti GBWhatsApp atau WhatsApp Mod, para pelaku peretasan dapat mencegat arus informasi sebelum maupun sesudah pesan diterima.
[Ilustrasi Oleh Pixabay]
Untuk menyelipkan berbagai macam fitur, pengembang aplikasi modifikasi bisa saja menggunakan proksi atau server khusus untuk menjembatani produk buatannya dengan layanan WhatsApp.
Keamanan dari server atau proksi ini tentu perlu dipertanyakan. Apalagi pada sejumlah kasus, pencipta aplikasi modifikasi sendiri yang justru memanfaatkannya untuk memotong dan melihat data para pengguna.
Yang membuat semakin menakutkan, tim GBMods sudah mengumumkan bahwa mereka telah menghentikan pengembangan GBWhatsApp. Situs asli untuk mengunduh aplikasi-aplikasi buatannya pun sudah resmi ditutup.
Jadi, aplikasi GBWhatsApp yang beredar sekarang ini lebih rentan untuk dimanipulasi oleh para peretas. Mereka bisa lebih leluasa untuk menjebak para pengguna dengan dalih aplikasi versi terbaru.
Karena tidak terdistribusi secara resmi, penutupan situs dan pengembangan GBWhatsApp tentu dapat dimanfaatkan oleh banyak orang untuk menyebarkan aplikasi modifikasi buatannya sendiri dengan nama serupa.
Rentan Membawa Malware
Oknum yang tidak bertanggung jawab pun dapat memanfaatkan celah tersebut untuk menyebarkan kode berbahaya yang bisa merusak atau mengeksploitasi data dan sumber daya perangkat.
[Ilustrasi Oleh Pixabay]
Tak hanya dengan memodifikasi aplikasi itu sendiri, mereka pun bisa menyebarkan malware atau virus dalam berkas unduhan sehingga akan ikut terpasang ketika pengguna menginstalnya.
Google dan beberapa perusahaan handphone bahkan sudah sering mewanti-wanti supaya pengguna Android tidak memasang aplikasi dari sumber tak resmi sebagai bentuk antisipasi supaya hal-hal ini tidak terjadi.
Bisa Terkena Pemblokiran
Di sisi lain, WhatsApp dan Facebook sebenarnya sudah tahu mengenai masalah ini dan menyebut bahwa aplikasi-aplikasi modifikasi seperti GBWhatsApp telah melanggar ketentuan layanannya.
Sebagai bentuk aksi nyata, mereka pun menerapkan pemblokiran akun sementara bagi para pengguna yang menggunakan salah satu aplikasi yang tidak didukung oleh WhatsApp resmi.
Penangguhan akun pun bahkan bisa berubah menjadi permanen apabila pengguna masih bandel dan tetap menggunakan aplikasi pihak ketiga yang tidak sesuai dengan ketentuan layanan WhatsApp setelah pemblokiran sementara.
Beralih dari aplikasi modifikasi ke versi resmi untungnya bisa dilakukan dengan cukup mudah. WhatsApp bahkan mendukung opsi transfer riwayat chat dari GBWhatsApp atau produk pihak ketiga lainnya.
Cara Beralih dari GBWhatsApp ke Aplikasi Resmi
Mencadangkan Riwayat
- Buka aplikasi GBWhatsApp
- Klik More options (ikon titik tiga) di pojok kanan atas
- Pilih menu Chats
- Lalu jalankan opsi Back up chats
- Setelah fitur pencadangan data GBWhatsApp berakhir, tutup aplikasi
- Cari dan buka file manager yang ada
- Masuk ke penyimpanan internal
- Cari dan ubah nama folder GBWhatsApp menjadi WhatsApp
Jika sudah berhasil, pengguna tinggal mengganti aplikasi GBWhatsApp dengan aplikasi resmi yang tersedia di Google Play Store atau laman WhatsApp untuk Android. Setelah itu, mereka tinggal memulihkannya.
Memulihkan Riwayat GBWhatsApp di WhatsApp Resmi
- Download dan pasang aplikasi WhatsApp resmi
- Setelah selesai, jalankan lalu masukkan nomor telepon dari akun terkait
- Ketuk Next untuk mendapatkan kode OTP melalui SMS
- Masukkan kode tersebut ke kolom yang tersedia
- Gunakan PIN yang sebelumnya telah dibuat jika mengaktifkan verifikasi dua langkah
- Pada halaman Backup found, selanjutnya pilih Restore
- Klik Next dan tunggu proses pemulihan
Perlu saya ingatkan terlebih dulu bahwa tidak ada jaminan proses memulihkan riwayat dari GBWhatsApp ke versi resmi akan berhasil karena WhatsApp memang tidak mendukung aplikasi non resmi.
Hal ini cukup disayangkan, apalagi opsi pencadangan melalui layanan Google Drive pun tak tersedia di aplikasi modifikasi. Risikonya, pengguna akan kehilangan seluruh riwayat chat yang sudah terjalin sebelumnya.
Menggunakan aplikasi modifikasi apapun itu bagi saya pribadi memang tidak diperkenankan. Selain cukup berisiko, ini dapat merugikan para pengembang jika berkaitan erat dengan masalah lisensi pada produk berbayar.
Aplikasi WhatsApp modifikasi sendiri tergolong cukup banyak di pasaran. Namun saran saya, hindari untuk menggunakannya karena cenderung mempunyai risiko lebih besar ketimbang apa yang ditawarkan oleh mereka.
Tinggalkan Komentar