ASUS Zenbook S 14 OLED UX5406
Smartphone

Mau Beli Samsung Galaxy S20 Series? Lihat Dulu Perbedaan dari Ketiga Variannya

Perbedaan Samsung Galaxy S20 Series Header

Gadgetren – Sebagai handphone flagship dari Samsung tahun 2020 silam, Galaxy S20 Series hadir dengan berbagai varian yang terdiri dari Galaxy S20, Galaxy S20+, dan Galaxy S20 Ultra.

Ketiganya sama-sama mempunyai keunggulan masing-masing dan perbedaan dari berbagai aspek. Pertama, Samsung Galaxy S20 hadir dengan dimensi 151,7 x 69,1 x 7,9 mm dan bobot 163 gram, sedangkan Galaxy S20+ memiliki dimensi 161,9 x 73,7 x 7,8 mm dan bobot 186 gram.

Untuk Galaxy S20 Ultra memiliki ukuran yang lebih besar lagi dengan dimensi 166,9 x 76 x 8,8 mm dan bobot 220 gram. Terlihat bahwa Galaxy S20 Ultra pun lebih tebal dibandingkan dengan handphone versi lainnya.

Pada perbedaan lainnya, Samsung Galaxy S20 hadir dengan layar 6,2 inci yang lebih kecil dibandingkan Galaxy S20+ dengan 6,7 inci dan Galaxy S20 Ultra dengan 6,9 inci.

Meskipun begitu, ketiganya sama-sama menggunakan layar dengan teknologi Dynamic AMOLED 2X, refresh rate 120Hz, HDR10+, resolusi Quad HD+ (3200 x 1440 piksel), dan dilindungi kaca anti gores Corning Gorilla Glass 6.

Di atas kertas, Galaxy S20 Ultra hadir dengan dukungan empat kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 108 MP, telephoto periskop 48 MP, ultrawide 12 MP, dan ToF (Time of Flight). Kamera handphone ini mampu melakukan 10x Hybrid Optical Zoom dan 100x Space Zoom.

Apabila Galaxy S20 hadir dengan tiga kamera belakang, maka Galaxy S20+ dibekali empat kamera belakang. Meskipun begitu, kedua handphone ini sama-sama mempunyai kamera utama 12 MP, ultrawide 12 MP, dan telephoto 64 MP.

Samsung Galaxy S20 Ultra Portrait

Sementara itu, kedua handphone ini sama-sama dapat membidik obyek dari jarak jauh dengan 3x Hybrid Optical Zoom dan 30x Space Zoom. Namun, Galaxy S20+ memiliki satu lagi kamera belakang dengan konfigurasi kamera ToF (Time of Flight).

Galaxy S20 Ultra juga memiliki keunggulan pada kamera depannya yang memiliki resolusi 40 MP saat Galaxy S20 dan Galaxy S20+ hanya mempunyai kamera depan beresolusi 10 MP. Meskipun begitu, kamera depan ketiga handphone ini sama-sama mampu merekam video hingga 4K 60fps.

Dari sektor hardware, ketiga handphone ini sama-sama menggunakan chipset Exynos 990 Octa-Core 2,73 GHz untuk varian Global (termasuk Indonesia) atau Qualcomm Snapdragon 865 Octa-Core 2,84 GHz untuk varian Amerika Serikat.

Samsung Galaxy S20 Vs S20+ Vs S20 Ultra Header

Meskipun terdapat perbedaan, namun kedua chipset ini sama-sama mampu menghadirkan performa bertenaga untuk bisa menjalankan sistem operasi, aplikasi, atau game dengan lancar. Ketiga handphone Galaxy S20 Series tersebut hanya memiliki satu varian RAM dan penyimpanan internal saja di Indonesia.

Saat ini Samsung Galaxy S20 Ultra dengan RAM 12 GB dan penyimpanan internal 128 GB mempunyai harga Rp 13 jutaan, sementara Galaxy S20 dan Galaxy S20+ sama-sama menggunakan RAM 8 GB serta penyimpanan internal 128 GB.

Apabila Galaxy S20 dibanderol dengan harga Rp 10 jutaan, maka Galaxy S20 dijual dengan harga Rp 11 jutaan. Harga dari ketiga handphone tersebut sudah turun cukup jauh karena Samsung Galaxy S21 Series kini sudah hadir di Indonesia sebagai lini terbaru.

Perbedaan Samsung Galaxy S20 Series Header

Dari sektor baterai pun terjadi perbedaan kapasitas, dimana Galaxy S20 Ultra mempunyai kapasitas 5.000mAh, Galaxy S20+ dengan 4.500mAh, dan Galaxy S20 dengan 4.000mAh.

Soal fitur pengisian daya cepatnya, Galaxy S20 Ultra dibekali dengan 45W Fast Charging yang lebih cepat dibandingkan dengan 25W Fast Charging milik Galaxy S20 dan Galaxy S20+.

Tak ketinggalan juga dukungan dua kartu SIM, jaringan 4G-LTE, WiFi, Bluetooth, dan OneUI 2.5 berbasiskan Android 10 telah dihadirkan pada handphone ini.

Spesifikasi Samsung Galaxy S20 Ultra Vs Galaxy S20+ Vs Galaxy S20

Samsung Galaxy S20 UltraSamsung Galaxy S20+Samsung Galaxy S20
layar 6,9 inci, Dynamic AMOLED 2X, refresh rate 120Hz, HDR10+, resolusi Quad HD+ (3200 x 1440 piksel), Corning Gorilla Glass 6, dan punch holelayar 6,7 inci, Dynamic AMOLED 2X, refresh rate 120Hz, HDR10+, resolusi Quad HD+ (3200 x 1440 piksel), Corning Gorilla Glass 6, dan punch holelayar 6,2 inci, Dynamic AMOLED 2X, refresh rate 120Hz, HDR10+, resolusi Quad HD+ (3200 x 1440 piksel), Corning Gorilla Glass 6, dan punch hole
Chipset Exynos 990 Octa-Core 2,73 GHz atau Qualcomm Snapdragon 865 Octa-Core 2,84 GHzChipset Exynos 990 Octa-Core 2,73 GHz atau Qualcomm Snapdragon 865 Octa-Core 2,84 GHzChipset Exynos 990 Octa-Core 2,73 GHz atau Qualcomm Snapdragon 865 Octa-Core 2,84 GHz
RAM 12 GBRAM 8 GBRAM 8 GB
Penyimpanan internal 128 GB, microSD 1 TGBPenyimpanan internal 128 GB, microSD 1 TGBPenyimpanan internal 128 GB, microSD 1 TGB
kamera utama 108 MP, ultrawide 12 MP, telephoto periskop 48 MP, dan ToFkamera utama 12 MP, ultrawide 12 MP, telephoto 64 MP, dan kamera ToFkamera utama 12 MP, ultrawide 12 MP, dan telephoto 64 MP.
Kamera depan 40 MPKamera depan 10 MPKamera depan 10 MP
Baterai 5.000mAh, 45W Fast ChargingBaterai 4.500mAh, 25W Fast ChargingBaterai 4.000mAh, 25W Fast Charging
WiFi, Bluetooth, GPS, port USB Type-C, sensor fingeprint dalam layar, Face Unlock, OneUI 2.5 (Android 10), dan NFCWiFi, Bluetooth, GPS, port USB Type-C, sensor fingeprint dalam layar, Face Unlock, OneUI 2.5 (Android 10), dan NFCWiFi, Bluetooth, GPS, port USB Type-C, sensor fingeprint dalam layar, Face Unlock, OneUI 2.5 (Android 10), dan NFC

Tentang penulis

Adhitya W. P.

Penulis pertama di Gadgetren yang biasa dikenal dengan Agan Adhit. Pengalaman belasan tahun menulis membuatnya hafal berbagai keunggulan dan kelemahan produk teknologi terutama handphone.

Tinggalkan Komentar