ASUS ROG Zephyrus G16 (2024) GA605
Berita

Tri Indonesia x Kemenag Berkolaborasi Berikan Paket Data dengan Harga Terjangkau

Tri-Indonesia-x-Pemerintah-Berkolaborasi-Berikan-Paket-Data-dengan-Harga-Terjangkau-Header.

Gadgetren – Tri Indonesia telah memperkenalkan paket kuota data dengan harga terjangkau untuk membantu pembelajaran jarak jauh dalam situasi yang menantang ini. Ada tujuh paket data dengan masa aktif 30 hari yang bisa dipilih sesuai kebutuhan siswa dengan harga mulai dari Rp 39 ribu.

Penawaran ini merupakan kerjasama antara Tri Indonesia bersama dengan Kementerian Agama RI dalam Program Layanan Digital dan Mobile untuk mendukung pembelajaran daring di Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Kemenag RI pada 3 Juli 2020 lalu.

M. Buldansyah selaku Wakil Presiden Direktur Tri Indonesia menuturkan bahwa berbagai program telah Tri Indonesia hadirkan untuk mendukung para siswa belajar dari rumah selama pandemi ini, salah satunya dengan bersinergi dengan Kemenag.

“Kami berharap dengan sinergi ini bisa menjangkau lebih banyak lagi anak muda Indonesia dan memberikan kemudahan dalam mengakses internet, sekaligus meringankan beban orang tua dalam menghadapi dampak ekonomi di situasi pandemi,” ujarnya kepada tim Gadgetren melalui keterangan tertulis.

Sinergi Tri Indonesia dan Kemenag juga merupakan salah satu program Tri yang masuk ke dalam unit 3Business, dimana salah satunya mendukung kerjasama Bantuan Kuota Terjangkau. 3Business sendiri adalah unit bisnis dari Tri yang fokus untuk memberikan solusi bisnis dan digital untuk korporasi, pemerintah, dan profesional.

3Business kini juga memiliki fokus membantu pelanggan untuk melakukan transformasi digital dan efisiensi bisnis. Saat ini 3Business telah melayani lebih dari 800 pelanggan korporasi dengan dukungan jaringan infrastruktur seluler dan fiber optik di seluruh Indonesia.

Lebih jauh, A Umar selaku Direktur KSKK Madrasah mengatakan bahwa pandemi telah menjadi keprihatinan bersama. Namun, hal itu tidak boleh menghalangi peserta didik untuk mendapatkan akses pembelajaran.

“Kemenag terus berupaya memberikan afirmasi agar di masa pandemi ini, peserta didik tetap bisa belajar, meski dengan pembelajaran jarak jauh dan tidak terbebani secara biaya. Sinergi ini dijalin dalam kerangka itu,” tutupnya.

Tinggalkan Komentar