ASUS Vivobook S14 S3407CA
Smartphone

Bedanya Redmi 15C dan Redmi 15, Sangat Berlainan!

Gadgetren – Redmi 15C tentunya bisa menjadi salah satu alternatif perangkat apabila kita memerlukan sebuah ponsel baru tetapi tidak mempunyai dana cukup untuk meminang Redmi 15.

Soalnya dengan harga yang lebih terjangkau, perangkat entri tersebut sudah membawa berbagai macam fitur dan dukungan andalan yang mampu mendukung aktivitas sehari-hari tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.

Hanya saja tidak bisa dipungkiri, spesifikasi yang dibawanya memang lumayan jauh ketinggalan dibandingkan dengan Redmi 15 reguler. Kamu yang berencana untuk meminangnya tentu perlu lebih dulu mempertimbangkan berbagai perbedaan ini.

Perbedaan Redmi 15C Vs Redmi 15

Perbedaan utama dari kedua ponsel buatan Xiaomi tersebut terletak pada sektor dapur pacu yang dibawa oleh masing-masing ponsel. Redmi 15 yang hadir dengan harga lebih mahal tentunya mempunyai chipset lebih mutakhir dan bertenaga daripada Redmi 15C.

Redmi 15 sudah menggunakan Qualcomm Snapdragon 6s Gen 3 sebagai pusat pemrosesannya. Chipset ini mempunyai basis inti hingga kecepatan pemrosesan data lebih mumpuni ketimbang MediaTek Helio G81-Ultra yang digunakan Redmi 15C.

Sedikit gambaran, chipset Helio G81-Ultra masih menggunakan inti berbasis arsitektur ARM Cortex-A75 yang notabene tiga generasi lebih lawas ketimbang ARM Cortex-A78 milik Snapdragon 6s Gen 3.

Kemampuan pemrosesan datanya tentu kalah bertenaga. Terlebih lagi, Snapdragon 6s Gen 3 memang mempunyai kecepatan lebih tinggi di mana mampu menangani hingga 2,3GHz saat Helio G81-Ultra hanya sampai 2,0Ghz.

Efisiensi yang ditawarkan oleh Snapdragon 6s Gen 3 juga lebih menjanjikan sebagai chipset lebih baru. Selain mempunyai arsitektur inti yang lebih efisien, chipset ini sudah dikembangkan dengan manufaktur 6nm di mana jauh lebih kecil daripada Helio G81-Ultra yang masih memakai teknologi 12nm.

Redmi 15C Vs Redmi 15 1

Redmi 15C

Di sisi lain, pemroses grafis yang digunakan oleh kedua chipset ini pun sedikit berlainan yang mana berpengaruh pada kemampuannya dalam menampilkan visual seperti game. Helio G81-Ultra memakai ARM Mali-G52 MP2 sementara Snapdragon 6s Gen 3 mengandalkan Qualcomm Adreno 619.

Keunggulan dari Snapdragon 6s Gen 3 pun sudah bisa dilihat dari perolehan skor AnTuTu yang didapatnya. Dengan memakai chipset ini, Redmi 15 disebut-sebut mampu menembus lebih dari 490 ribuan poin.

Sementara di sisi lain berdasarkan pengujian Tim Gadgetren pada Redmi 14C yang sebelumnya sudah ikut mengandalkannya, chipset Helio G81-Ultra hanya mampu menyentuh skor AnTuTu sampai 260 ribuan poin saja.

Berbekal chipset yang lebih mumpuni, Redmi 15 tentunya bisa lebih diandalkan untuk berbagai kebutuhan. Perangkat tersebut apalagi sudah memakai penyimpanan berjenis UFS 2.2 yang mempunyai kemampuan baca-tulis data lebih baik dari eMMC 5.1 milik Redmi 15C.

Dengan menggunakan Snapdragon 6s Gen 3, Redmi 15 juga mendukung teknologi jaringan yang lebih mutakhir. Perangkat tersebut bisa membawa teknologi 5G sementara Redmi 15C hanya mengandalkan teknologi 4G.

Uniknya dengan berbagai ketertinggalannya, teknologi Bluetooth pada Redmi 15C justru lebih mutakhir. Perangkat tersebut sudah menggunakan Bluetooth 5.4 sementara Redmi 15 hanya Bluetooth 5.1.

Redmi 15C Vs Redmi 15 - Header

Bukan Hanya Berbeda di Sektor Kinerja

Sama-sama membentang seluas 6,9 inci, sektor layar juga menjadi pembeda dari kedua perangkat tersebut. Redmi 15 mengusung panel yang mempunyai resolusi lebih tinggi dibanding Redmi 15C sehingga gambar yang tampil akan terasa lebih tajam.

Layar Redmi 15 secara teknis dapat menampilkan konten dengan resolusi gambar hingga Full HD+ (2340 x 1080 piksel). Sementara pada Redmi 15C, hanya akan mampu menangani sampai HD+ (1600 x 720 piksel).

Bukan hanya itu saja, layarnya juga mempunyai tingkat kecerahan yang lebih tinggi. Redmi 15 telah dilengkapi dengan panel yang dapat menangani hingga 850 nit saat saudaranya hanya sampai 810 nit.

Dukungan refresh rate yang ditawarkan oleh Redmi 15 juga terlihat lebih menjanjikan walaupun sebenarnya sudah jauh lebih dari cukup untuk keduanya. Saat Redmi 15C hanya dapat menangani sampai 120Hz, perangkat tersebut mendukung sampai 144Hz.

Desain panel layarnya juga cukup berlainan. Redmi 15 tampil lebih mutakhir dengan lubang tempat kamera depan berbentuk punch hole sedangkan Redmi 15 masing memakai notch atau poni kecil.

Berkaitan dengan desain tempat kamera, bentuk bingkai di bagian belakangnya juga berbeda. Redmi 15 memiliki modul yang dibuat lebih memanjang ke bawah sementara Redmi 15C berbentuk seperti persegi padahal konfigurasi lensanya cukup mirip.

Dibanderol dengan harga yang lebih mahal, Redmi 15 di sisi lain juga meluncur dengan dukungan baterai yang lebih besar. Perangkat tersebut dilengkapi kapasitas penyimpanan daya sebesar 7.000mAh saat Redmi 15C hanya 6.000mAh.

Redmi 15C Vs Redmi 15 2

Redmi 15 5G

Daya tahan baterai perangkat tersebut tentunya bisa lebih panjang. Berdasarkan hasil uji pemakaian harian yang dilakukan oleh laboratorium Xiaomi, Redmi 15 dapat bertahan hingga selama 2,26 hari saat saudaranya hanya 2,14 hari.

Ketahanan baterainya pun diklaim akan lebih panjang saat digunakan secara intens. Redmi 15 dapat bertahan hingga selama 25 jam untuk menonton video atau 108 jam untuk mendengarkan musik secara terus-menerus saat Redmi 15C hanya sampai 22 jam atau 82 jam.

Hanya saja dengan kapasitas baterai yang lebih besar, Redmi 15 sayangnya akan memerlukan waktu lebih lama dari Redmi 15C. Kedua perangkat tersebut apalagi memang sama-sama dilengkapi dengan pengisian 33W Turbo Charge.

Selain itu dengan baterai yang lebih besar, Redmi 15 mempunyai bodi lebih berisi. Perangkat tersebut mempunyai ketebalan sampai 8,40mm dan bobot 217 gram sementara Redmi 15C di sisi lain hanya mencapai 7,99mm dan 205 gram.

Bawa Fitur yang Berlainan

Keduanya memang sama-sama mendukung fitur pengisian daya terbalik melalui kabel. Hanya saja secara teknis, Redmi 15 dapat bekerja hingga 18W yang mana nanti bakal mampu mengisi perangkat lain secara lebih cepat daripada Redmi 15C yang hanya mampu menangani sampai 10W.

Melengkapi penyimpanannya dengan dukungan untuk memasang MicroSD, slot yang digunakan oleh keduanya juga berbeda. Redmi 15 masih menggunakan tipe hibrida sementara Redmi 15C sudah memakai tempat yang terpisah-pisah.

Bagi kamu yang belum tahu, slot kartu hibrida mengharuskan kita untuk memilih antara menggunakan MicroSD atau nomor SIM ganda di mana berbeda dari tipe terpisah yang memungkinkan kita memakai kedua fungsinya secara bersamaan.

Kapasitas penyimpanan tambahan yang didukung pun sedikit berlainan. Redmi 15 secara khusus mendukung penggunaan MicroSD dengan tambahan memori hingga 2TB saat Redmi 15C hanya dapat menampung sampai 1TB.

Sektor audio juga menjadi pembeda yang selanjutnya. Tidak seperti Redmi 15C yang masih dilengkapi dengan lubang jack 3,5mm, Redmi 15 mengikuti jejak berbagai perangkat masa kini dengan menghilangkan dukungan satu ini.

Namun sebagai ganti, Redmi 15 membawa dukungan suara yang lebih menjanjikan. Perangkat tersebut telah dilengkapi dengan teknologi Dolby Atmos maupun sertifikasi Hi-Res Audio yang mampu menghadirkan pengalaman mendengarkan yang lebih baik.

IR Blaster atau pemancar sinar inframerah yang sudah tidak tersedia pada Redmi 15C juga masih bisa kita jumpai pada Redmi 15. Dukungan ini memungkinkan kita menjadikan ponsel tersebut sebagai remote pengontrol berbagai perangkat lain seperti televisi, kamera, hingga AC.

Yang tak kalah penting untuk dipertimbangkan, ketersediaan dari kedua perangkat tersebut juga sangat berbeda. Redmi 15C sudah tersedia di Indonesia dengan banderol harga varian terendahnya mulai dari Rp1.599.000 sementara Redmi 15 di sisi lain baru diluncurkan secara global.

ASUS Vivobook S14 S3407CA

Tentang penulis

Sukindar

Penulis Gadgetren yang aktif membuat konten tentang panduan teknologi mulai dari cara menggunakan hingga membahas istilah-istilah khusus di dalamnya.

Tinggalkan Komentar