Gadgetren – Baru-baru ini AnTuTu selaku perusahaan pengembang aplikasi benchmark perangkat mobile telah merilis laporan mengenai daftar 10 smartphone dengan performa tercepat di bulan September 2020.
Dalam laporan ini, handphone sub-brand dari vivo yang bernama iQOO 5 Pro berhasil menduduki posisi puncak dengan skor 663.752 poin mengalahkan dua perangkat gaming, yakni Lenovo Legion Duel (Lenovo Legion Pro) dan ROG Phone 3.
Padahal iQOO 5 Pro hanya menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 865 yang diimbangi dengan RAM 12 GB dan penyimpanan internal 256 GB. Sementara itu ROG Phone 3 yang menggunakan Snapdragon 865+, RAM 12 GB, dan penyimpanan internal 128 GB hanya menempati posisi keenam dengan perolehan 622.234 poin.
Sedangkan Lenovo Legion Pro dengan Snapdragon 865+, RAM 12 GB, dan penyimpanan internal 256 GB hanya bisa puas berada di urutan kelima. Padahal performa chipset kedua handphone ini di atas kertas lebih cepat dibandingkan dengan iQOO 5 Pro.
Hal ini memperlihatkan bahwa iQOO berhasil melakukan optimasi hardware dan software terhadap handphone iQOO 5 Pro. Sementara varian standarnya, iQOO 5, berhasil menduduki peringkat kedua dengan peroleih skor 662.165 poin berkat penggunaan hardware yang sama dengan pemuncak klasemen.
Selanjutnya ada produk spesial besutan Xiaomi yang bernama Mi 10 Ultra berhasil menduduki peringkat ketiga berkat Snapdragon 865 dan RAM 16 GB. Handphone flagship vivo X50 Pro+ yang menggunakan kombinasi hardware mirip iQOO 5 harus puas berada di urutan keempat dengan perolehan skor 626.500 poin.
Sementara handphone gaming Black Shark 3S harus puas berada di posisi ketujuh dengan peroleh skor 617.111 poin berkat penggunaan chipset Qualcomm Snapdragon 865 yang dikombinasikan dengan penyimpanan internal 256 GB.
Berada di posisi kedelapan dan kesembilan, terdapat OPPO Find X2 Pro dengan skor 609.791 poin dan Find X2 dengan skor 603.740 poin yang sama-sama mempunyai chipset dan penyimpanan internal mirip dengan iQOO 5 Pro.
Terakhir, Mi 10 Pro harus puas menjadi juru kunci di urutan kesepuluh dengan perolehan skor 602.584 poin. Padahal penyimpanan internal yang dimiliki oleh handphone ini lebih lega dibandingkan dengan OPPO Find X2 Pro.
Dari semua handphone tercepat yang masuk daftar, rata-rata menggunakan chipset Snapdragon 865 dan Snapdragon 865+ buatan Qualcomm. Kali ini tidak terlihat sama sekali handphone dengan chipset Exynos, Kirin, maupun MediaTek.
Dengan kata lain, chipset buatan Qualcomm sudah mendominasi persaingan handphone tercepat di kelas atas. Menurut kalian, apakah akan terjadi perubahan posisi di daftar periode selanjutnya?
Tinggalkan Komentar