Gadgetren – Samsung sedang gencar-gencarnya menyegarkan lini ponsel menengah buatannya, Samsung Galaxy A, dengan versi upgrade yang mengusung nama dengan tambahan huruf “s” di belakangnya.
Salah satunya, perusahaan yang berbasis di pusat Drakor (Drama Korea) ini baru saja meluncurkan Samsung Galaxy A50s untuk menggantikan Samsung Galaxy A50 – meski baru enam bulan lalu diluncurkan secara resmi.
Penggunaan tambahan huruf “s” ini tentu saja ada alasannya. Samsung menambahkan huruf tersebut karena perangkat barunya memang membawa serangkaian peningkatan dari versi sebelumnya.
Secara umum, Galaxy A50s memiliki kinerja yang lebih baik, kamera yang lebih mumpuni, fitur yang lebih lengkap, serta desain yang mungkin bagi sebagian orang terlihat lebih cantik, jika dibandingkan dengan Galaxy A50.
Desain menjadi perbedaan yang paling kentara dalam hal ini. Masih mengusung bodi plastik yang mengkilap seperti Galaxy A50, Galaxy A50s memiliki desain cover belakang seperti prisma untuk menonjolkan warna reflektif.
Di bagian cover belakang tersebut pun, terdapat juga konfigurasi kamera yang lebih baik jika dibandingkan dengan kamera Galaxy A50, karena lensa utamanya meningkat dari yang semula hanya 25 MP menjadi 48 MP.
Peningkatan di segi kamera ini juga diimbangi dengan hadirnya beberapa fitur baru, seperti fitur Super Steady yang bisa digunakan untuk membantu EIS (Electronic Image Stabilization) dalam meredam guncangan saat pengguna merekam video.
Tidak hanya sampai sebatas itu, kamera depan dari Galaxy A50s juga mendapatkan sedikit perubahan. Jika semula Galaxy A50 hanya memiliki kamera depan 25 MP, Galaxy A50s kini memiliki kamera dengan resolusi yang lebih besar, 32 MP.
Hadir dengan kemampuan fotografi yang lebih baik, Galaxy A50s juga dilengkapi dengan fitur-fitur baru yang tak kalah menarik. Seperti misalnya, lini Galaxy A50 memiliki mendapatkan dukungan NFC untuk pertama kalinya dalam versi ini.
Bahkan dengan hadirnya fitur NFC ini, Samsung akan bekerja sama dengan dompet digital DANA untuk mengembangkan sistem pembayaran modernnya, Samsung Pay, agar bekerja di Indonesia.
Berbekal beberapa peningkatan tersebut, Galaxy A50s juga dipersenjatai dengan SoC (System on Chip) yang lebih baik. Galaxy A50s menggunakan Exynos 9611 yang merupakan versi upgrade dari Exynos 9610.
Selain beberapa hal tersebut, Galaxy A50s menawarkan spesifikasi yang sama dengan apa yang ditawarkan oleh Galaxy A50s, dari mulai layar, RAM, memori penyimpanan, hingga dukungan baterainya.
Karena tidak banyak perbedaan, mungkin tambahan “s” ini – menurut saya – merujuk pada kata “special”, yang mana menunjukkan bahwa Galaxy A50s merupakan Galaxy A50 dengan beberapa fitur yang spesial.
Perbedaan Samsung Galaxy A50 Vs Samsung Galaxy A50s
Aspek | Samsung Galaxy A50 | Samsung Galaxy A50s |
Layar | Layar Super AMOLED 6,4 inci Full HD+ (2.340 x 1.080 pixels) | Layar Super AMOLED 6,4 inci Full HD+ (2.340 x 1.080 pixels) |
SoC | Samsung Exynos 9610 | Samsung Exynos 9611 |
RAM | 4 GB/6 GB | 4 GB/6 GB |
Memori Internal | 64 GB/128 GB (ekspansi hingga 512 GB) | 64 GB/128 GB (ekspansi hingga 512 GB) |
Kamera Utama | 25 MP (f/1.7) + ultra-wide 8 MP (f/2.2) + depth 5 MP (f/2.2) | 48 MP (f/2.0) + ultra-wide 8 MP (f/2.2) + depth 5 MP (f/2.2) |
Kamera Depan | 25 MP (f/2.0) | 32 MP (f/2.0) |
Fitur | Fingerprint in-Display, USB Type-C, Face Unlock | Fingerprint in-Display, USB Type-C, Face Unlock, NFC |
Baterai | 4.000 mAh, 15 W Fast Charging | 4.000 mAh, 15 W Fast Charging |
OS | One UI | One UI |
Tinggalkan Komentar