Samsung Galaxy A9 vs Samsung Galaxy A70 – Apa Saja Peningkatannya?

Gadgetren – Tahun 2019 menjadi batu loncatan Samsung untuk melanjutkan penetrasinya di pasar menengah. Salah satunya, mereka merombak keluarga seri Samsung Galaxy A dengan smartphone yang lebih baru.

Samsung Galaxy A70 yang baru diluncurkan bulan Mei 2019 lalu, menjadi salah satunya. Smartphone ini menjadi penerus keluarga Galaxy A, termasuk Samsung Galaxy A9 (2018) – yakni smartphone pertama Samsung dengan emat buah lensa di kamera utamanya.

Namun, apakah Galaxy A70 lebih baik dibandingkan pendahulunya tersebut? Apakah smartphone tersebut layak beli? Apakah terdapat perbedaan yang cukup signifikan di antara keduanya?

Secara teknis, Galaxy A70 membawa beberapa peningkatan pada beberapa aspek dari pendahulunya, Galaxy A9. Adapun aspek yang kami maksud, termasuk di antaranya adalah layar, kinerja, kamera, hingga fiturnya.

Jika dibandingkan dengan Galaxy A9, perangkat baru Samsung untuk tahun 2019 ini memiliki layar dengan ukuran yang lebih besar. Dalam hal ini, Galaxy A70 memiliki layar 6,7 inci Full HD+ (2.400 x 1.080 piksel) sedangkan Galaxy A9 memiliki layar 6,3 inci Full HD+ (2.220 x 1.080 piksel).

Namun untuk layarnya, keduanya sama-sama menggunakan teknologi Super AMOLED. Hanya saja, Galaxy A70 sudah menggunakan desain yang lebih kekinian, dengan layar bernama Infinity-U.

Galaxy A70 juga mendapatkan peningkatan di sisi dapur pacunya. Meskipun memiliki racikan RAM dan memori internal yang hampir mirip dengan Galaxy A9 (RAM 6 GB dan memori 128 GB), Galaxy A70 membawa chipset Snapdragon 675, yang notabene adalah versi upgrade dari Snapdragon 660 yang digunakan Galaxy A9.

Tentu saja sebagai versi upgrade, chipset tersebut lebih bertenaga. Bahkan kami pun sempat kaget, karena berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh Gizmochina, chipset Snapdragon 675 memiliki hasil benchmark yang lebih kuat dibandingkan Snapdragon 710 yang seharusnya berada di tingkat di atasnya.

Supaya lebih seimbang, antara kebutuhan daya dengan pemasoknya, Galaxy A70 pun memiliki baterai dengan kapasitas yang dibuat lebih besar dibandingkan Galaxy A9 meski sebenarnya punya chipset yang lebih efisien.

Didukung dengan 25W Super Fast Charging, Galaxy A70 sudah menggunakan baterai berkapasitas 4.500 mAh. Sementara pendahulunya, Galaxy A9, memiliki baterai 3.800 mAh yang juga sudah didukung Fast Charging (tidak ada keterangan lebih spesifik mengenai fitur ini).

Peningkatan di aspek fotografi pun dilakukan Samsung dalam Galaxy A70 ini. Perangkat ini memiliki kamera dengan resolusi yang lebih besar (untuk lensa utamanya), baik pada kamera utama maupun depannya.

Galaxy A70 sudah menggunakan kamera beresolusi 32 MP pada kamera depan maupun belakangnya, sementara Galaxy A9 masih menggunakan kamera beresolusi 24 MP.

Hanya saja dalam hal fotografi ini, Galaxy A9 memiliki komposisi lensa yang lebih lengkap berkat empat buah lensa di kamera utamanya. Galaxy A70 kalah lengkap, karena Galaxy A9 sudah memiliki kamera tambahan dengan lensa telephoto – lensa untuk mengambil foto dari obyek yang jauh.

Yang cukup disayangkan, kekalahan di sektor fotografi ini pun bukan satu-satunya. Absennya fitur NFC pada perangkat Galaxy A70 juga sangat disayangkan, karena Galaxy A9 yang sekarang dijual lebih murah sudah memilikinya.

Padahal, pada fitur yang lain, Galaxy A70 menawarkan dukungan yang lebih kekinian, seperti sudah menggunakan sensor fingerprint di dalam layar.

Perbandingan Samsung Galaxy A9 Vs Samsung Galaxy A70