ZTE meluncurkan produk inovatif dalam Mobile World Congress (MWC) 2016 di Barcelona, proyektor pintar ZTE SPRO Plus. Dikemas dengan memadukan fungsi smartphone, proyektor, dan mobile hotspot dalam genggaman, SPRO Plus diyakini dapat melanjutkan kesuksesan pendahulunya, smart projector SPRO 2.
Pada segi layar, SPRO Plus memiliki layar sentuh Super AMOLED berukuran 8, 4 inci dengan resolusi 2.560 x 1.600 piksel (2 K). Fitur proyektornya mampu memproyeksikan gambar sampai resolusi 1.366 x 768 piksel (WXGA) dengan auto-focus dan tingkat kecerahan 500 lumens. Untuk menghindari tampilan gambar yang tidak proporsional, tersedia fitur vertikal dan horisontal keystone correction.
SPRO Plus diluncurkan dalam dua varian dengan chipset berbeda, Snapdragon 801 atau 625. Varian pertama menggunakan Snapdragon 801 Wifi, Quad-core Krait 400 dan GPU Adreno 330 yang berjalan dengan koneksi Wifi. Sementara, varian lainnya memanfaatkan jaringan 4G LTE dengan Snapdragon 625 Quad-core Cortex-A53 dan grafis Adreno 506. Keduanya didukung Android 6.0 Marshmallow.
Baik model Wifi maupun LTE memiliki RAM 3 GB. Kapasitas internalnya 32 atau 128 GB yang dapat diperluas dengan menambahkan slot microSD hingga 2 TB. Kelebihan lainnya, kita dapat menambahkan kamera USB eksternal ke SPROÂ Plus untuk membuat video-conference atau membuat panggilan konferensi suara.
ZTE merancang SPRO Plus dengan kapasitas baterai yang mumpuni sebesar 12.100 mAh. Proyektor ringkas ini cocok digunakan bagi pekerja dengan mobilitas tinggi atau pelajar. Presentasi dapat dengan mudah dilakukan tanpa repot membawa proyektor besar.
Belum diketahui berapa harga resmi dari ZTE SPRO Plus. Akan tetapi, diperkirakan akan tersedia di seluruh dunia pada pertengahan 2016.
[Via gsmarena]
Tinggalkan Komentar