Perkembangan teknologi di industri Unmanned Aerial Vehicles (UAVs) atau drone mendorong Nokia mengembangkan drone berteknologi 4G-LTE. Teknologi berkonsep Unmanned Aerial Vehicle Traffic Management (UTM) ini diperkenalkan Nokia  pada ajang UAE Drones for Good Award di Dubai pada 4–6 Februari 2016.
Pesawat udara tanpa awak berkamera ini didemonstrasikan atas undangan dari Komisi Penyelenggara UAE Drones for Good Awards, yang secara resmi diluncurkan oleh Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum, Wakil Presiden dan Perdana Menteri UEA, serta pemerintah Dubai.
Dalam press release-nya disebutkan bahwa 4G-LTE merupakan basis yang aman bagi para operator jaringan, pemerintahan, serta otoritas keselamatan publik untuk memonitor pergerakan drone. Akan tetapi, kemunculannya justru menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah dan industri penerbangan.
Spesifikasinya antara lain, dapat dioperasikan pada jaringan 4G-LTE dikombinasi dengan Mobile Edge Computing, dongle LTE, GPS, komponen processing dan computing, serta dilengkapi aplikasi seluler untuk mengendalikan drone. Sebagai pendukung, Nokia menyematkan teknologi pemantauan dan kontrol UAV terpusat via jaringan 4G-LTE yang telah ada atau jaringan 4G-LTE yang ditunjuk pemerintah.
Ke depannya diproyeksikan drone ini akan bermanfaat dalam berbagai sektor industri, termasuk pelayanan kesehatan, pertanian, pemberitaan, dan hiburan. Selain itu, penggunaan drone berteknologi 4G-LTE mendukung pengoperasian drone yang lebih aman dalam pengembangan konsep smart city di dunia. Kapan drone ini hadir di Indonesia? Kita tunggu saja.
[Via company.nokia]
Tinggalkan Komentar